Rekan Satu Tim Balotelli Ini Ketakutan Jika Liga Italia Kembali Digelar
Bek Brescia, Danielle Gastaldello mengatakan para pemain ketakutan jika Liga Italia kembali dilanjutkan.
Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Bek Brescia, Daniele Gastaldello mengatakan para pemain ketakutan jika Liga Italia kembali dilanjutkan.
Liga Italia saat ini sedang dalam tahap akan kembali melanjutkan kompetisinya yang sudah ditangguhkan sejak Maret 2020 lalu.
Bahkan 20 klub kontestan Liga Italia yang sering disebut Serie A ini sudah setuju untuk kembali melanjutkan kompetisi.
Namun ternyata keinginan untuk melanjutkan kompetisi tersebut mendapat kritik dari para pemainnya sendiri.
Gastaldello mengungkapkan dirinya lebih memilih kompetisi dihentikan karena para pemain juga merasa tidak aman dengan kondisi yang masih belum menentu seperti ini.
"Saya katakan tidak, saya percaya apa yang kita lihat di Lombardy tidak benar-benar sampai ke tengah atau selatan negara ini, untungnya."
"Bahkan tidak ada kondisinya, kami tidak merasa aman. Mereka meminta kami untuk melanjutkan pelatihan dan kembali bermain segera, memusatkan 12 pertandingan dalam satu setengah bulan," jelasnya dilansir Football Italia.
Baca: Lazio Ogah Skenario Ligue 1 Terjadi di Liga Italia, Peluang Buat Sejarah jadi Alasan
Baca: 20 Tim Liga Italia Serie A Berkomitmen Selesaikan Musim 2019/2020, Tunggu Keputusan Pemerintah
Ia pun mengatakan dilanjutkannya kompetisi bisa berdampak buruk pada kondisi para pemain.
Selain itu, pemulihan yang tidak sempurna bisa merugikan dia dan rekan-rekan setimnya.
Itu tidak adil, itu memengaruhi keselamatan semua pemain. Saya berbicara untuk diri saya sendiri dan untuk rekan tim saya. Jika harga pemulihan merugikan kita, itu tidak layak lagi," imbuhnya.
Bahkan menurutnya, semua pemain ketakutan dan hanya bukan mereka, para pekerja lainnya pun bisa terkena dampaknya.
"Kami takut. Kita terpapar, kita semua, tidak hanya para pemain sepak bola."
"Tetapi juga pekerja gudang, fisioterapis, tukang pijat. Kita semua berhubungan, mau tak mau," tegasnya.
Pemain berusia 36 tahun ini menjelaskan para pemain sepak bola juga manusia.