Piala Dunia U-20 2021, Ketum PSSI Beberkan Pembagian Tugas Dengan Kemenpora
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menjelaskan, untuk panitia penyelenggaraan pemerintah membentuk Inafoc yang diketuai langsung Menpora Zainudin Amali
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemerintah dan pihak terkait mulai menggeber perrsiapan Piala Dunia U-20 2021 setelah mandek tiga bulan akibat pandemi Covid-19.
Rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo pada awal Juli lalu bersama dengan PSSI beserta Kementerian terkait; Kemenpora, Kementerian PUPR dan sebagainya guna membahas persiapan Piala Dunia U-20 malahirkan beberapa keputusan.
Satu di antaranya pembagian kinerja antara pemerintah dan PSSI.
Baca: Roadmap Pelatihan Timnas Dari Shin Tae-yong Bakal Diperiksa Indra Sjafri
Baca: Friksi Berakhir Damai, Kisruh Shin Tae-yong dan PSSI Dinilai Bersumber dari Orang Ketiga
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menjelaskan, untuk panitia penyelenggaraan pemerintah membentuk Inafoc yang diketuai langsung Menpora Zainudin Amali.
“Seperti dikatakan Pak Menpora dari hasil rapat internal Kementerian di Istana kami sudah dibagi tugas, Kemenpora melaksanakan penyelenggaraan, pembangunan venue kementerian PUPR dan saya sendiri fokus di Timnas. Ini memang cita-cita saya awal jadi ketum PSSI, bisa bersinergi antara kami dengan pemerintah khususnya Kemenpora,” kata Iriawan dalam konferensi pers di Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jumat (3/7/2020).
Pembagian tugas ini dikatakan Iriawan juga membuat timnya (PSSI) kini bisa lebih fokus untuk mempersiapkan Timnas Indonesia.
Pasalnya, selain ditargetkan sukses penyelenggaraan oleh Presiden Joko Widodo, Timnas Indonesia juga punya target yang cukup tinggi. Minimal masuk 16 besar atau lolos fase grup.
“Saya berterima kasih kepada Bapak Presiden yang membagi tugas ini, sehingga saya fokus di Timnas. Mulai sekarang saya sudah bentuk struktur khusus namanya akan saya umumkan nanti, di sana ada wakil, manajer dan semua yang berkaitan dengan kemajuan timnas,” jelas Iriawan
"Timnas kita punya target maksimal. Ya, minimal 16 besar," sambungnya.
Untuk mempersiapkan Timnas U-19, PSSI pun kini terus berkomunikasi dengan manajer pelatih Shin Tae-yong yang masih berada di Korea Selatan.
PSSI meminta kepada Shin Tae-yong untuk segera ke Indonesia dan memilih pemain Timnas U-19, baru setelah itu ia akan mengikuti permintaan dari Shin Tae-yong terkait pemusatan latihan.
“Tentunyan pelatih Shin Tae-yong sudah berkomunikasi dengan saya, roadmap yang terakhir sudah diberikan kepada saya,”
“Tapi ada yang belum lengkap timnas senior, cuma timnas di bawah U-23 sudah lengkap. Tinggal kami samakan persepsi, besok atau lusa saya akan komunikasi virtual. Kami ingin yang bersangkutan kembali ke Indonesia, untuk bisa mengerucutkan 44 pemain yang ada menjadi 30 pemain. Setelah itu ada latihan, habis itu baru kita akomodir untuk TC ke Korea atau ke tempat lain,” katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.