Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Suporter Persitara Jakarta Utara, North Jakarta (NJ Mania) mengenang upaya mereka membangkitkan gairah suporter akan Persitara Jakarta Utara tahun 2015, 2017 silam.

Kala itu, Persitara menurun secara prestasi dan menuju ambang kehancuran, begitu pula NJ Mania diambang kebimbangan.

Kala itu, sosok Farid pun diangkat oleh suporter untuk melakukan penyelamatan Persitara Jakarta.

"Kami dulu mengadakan konser yang bernama konser Biru. Ada 10 band yang tampil kala itu. Tujuannya hanya untuk membangkitkan gairah NJ Mania. Artinya jika NJ Mania ada, maka Persitara juga ada," ucap Parid selaku ketua umum NJ Mania.

NJ Mania berusaha keras untuk tetap eksis dan menjadi ikon Persitara Jakarta.

Tahun 2017, situasi Persitara kian sulit. Tidak ada manajemen yang tergerak. NJ Mania pun dipercaya mengelola Persitara Jakarta Utara di Liga 3 Indonesia.

Persitara turun ke Liga 3 Indonesia bukanlah karena degradasi, melainkan karena tidak aktifnya klub berjuluk "Si Pitung" ini.

Bahkan dalam rapat kompetisi pun, tidak ada manajemen yang ikut. Sehingga Persitara seakan menghilang.

NJ Mania pun tak mau klub kebanggaanya dihilangkan dari keanggotaan PSSI, sehingga berupaya mungkin untuk membangkitkan Persitara Jakarta Utara.