Yeyen Tumena Kini Mendukung Program Shin Tae-yong
Ketua Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI), Yeyen Tumena sebelumnya sempat berkomentar keras kepada Shin Tae-yong yang berpolemik deng
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI), Yeyen Tumena sebelumnya sempat berkomentar keras kepada Shin Tae-yong yang berpolemik dengan Indra Sjafri.
Saat itu, Yeyen mengatakan Shin Tae-yong tidak profesional lantaran bersikap seenaknya setelah menjabat sebagai manajer pelatih Timnas Indonesia.
Seiring berjalannya waktu, Yeyen Tumena mengubah pandangannya dan kini mendukung program Shin Tae-yong yang dipercaya menukangi Timnas U-19.
Hal itu ia katakan usai APSSI merayakan hari jadi yang pertama di Graha Bima Sakti, Pancoran, Jakarta, Selasa (15/9/2020).
![Yeyen Tumena](https://cdn2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/bhayangkara-fc-yeyen-tumena_20180206_193805.jpg)
“Ya, pertama kami APSSI karena Shin Tae-yong sudah menjadi pelatih Indonesia selama empat tahun ke depan kami sangat mendukung. Apa bentuk dukungan kami. Kami mendukung program yang dia berikan, kami berikan pemain yang dia butuhkan,” kata Yeyen Tumena.
Bahkan, eks pemain Timnas Indonesia tersebut menilai dua kali kekalahan Timnas Indonesia U-19 dalam turnamen persahabatan di Kroasia bukan lah persoalan penting.
Sebagai pelatih, ia paham betul bahwa hasil tersebut hanya lah bagian proses lantaran target sebenarnya ada di Piala Dunia U-20 2021.
“Kalau ngomongin hasil itu ada standarisasi penilaian karena kita mengontrak pelatih standarisasinya adalah hasil,” kata Yeyen.
“Kita tidak bisa menghakimi pelatih kalau dia baru menjalani satu dua tiga pertandingan apalagi itu proses uji coba. Mereka ke sana fokus untuk berlatih,”
“Mereka sedang melakukan proses ini dan kita tidak bisa menghakimi langsung pelatih yang sedang menangani karena sedang melalui proses itu,” jelasnya.
Skuat Garuda Muda menjalani TC di Kroasia selama 40 hari dan langsung bertolak ke Uzbekistan untuk melakoni laga Piala Asia U-19.
Namun, Federasi sepakbola Asia, AFC menunda jadwal turnamen yang sebelumnya dijadwalkan pada 14-31 Oktober 2020. Perubahan tersebut pun membuat Timnas Indonesia U-19 turut mengganti program latihan.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan, Timnas U-19 pada Oktober giliran akan menjalani pemusatan latihan di Turki.