Winger AC Milan Ciptakan Gol Kilat Bersejarah, Paolo Poggi: Akhirnya Rekor 19 Tahun Pecah
Winger AC Milan, Rafael Leao telah menjadi buah bibir setelah mencetak gol penuh sejarah ke gawang Sassuolo dalam laga lanjutan pekan 13 Liga Italia.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Winger AC Milan, Rafael Leao telah menjadi buah bibir setelah mencetak gol penuh sejarah ke gawang Sassuolo dalam laga lanjutan pekan 13 Liga Italia, Minggu (20/12/2020) malam.
Pemain asal Portugal itu mampu menciptakan gol hanya dalam waktu 6,2 detik setelah kick off babak pertama.
Torehan waktu tersebut secara tidak langsung membuat Rafael Leao mengukir sejarah baru di kancah Liga Italia.
Baca juga: Darurat Lini Tengah AC Milan Bisa Bikin Calhanoglu jadi Regista Dadakan, Pioli Wajib Putar Otak
Rafael Leao berhasil menisbatkan diri sebagai pencetak gol tercepat dalam sejarah kompetisi sepak bola teratas Italia tersebut.
Eks pemain Lille itu juga menjadi pencetak gol tercepat di lima liga top Eropa.
Keberhasilan Rafael Leao memecahkan rekor tersebut membuat Paolo Poggi angkat bicara dan melayangkan ucapan selamat.
Paolo Poggi sendiri merupakan pemegang rekor gol tercepat Liga Italia sebelum Rafael Leao.
Eks pemain Udinese itu berhasil mencetak gol setelah delapan detik dalam laga Fiorentina melawan Piacenza pada 2001 silam.
Paolo Poggi tak sungkan untuk memberikan ucapan selamat kepada Rafael Leao atas keberhasilannya memecahkan rekor gol tercepat Liga Italia.
Baca juga: AC Milan vs Lazio Liga Italia: Rossoneri Miskin Gelandang Bertahan, Stefano Pioli Harap-harap Cemas
Setelah kurang lebih 19 tahun rekor itu bertahan akhirnya seorang Rafael Leao menjadi pemain yang mampu mengalahkan rekor miliknya.
"Selamat kepada Rafael Leao karena telah mengalahkan atau berbuat lebih baik," tulis Paolo Poggi lewat akun twitter resminya.
"Menghancurkan rekor saya untuk gol tercepat Liga Italia, setelah 19 tahun, sudah selesai dilakukan dengan baik," tambahnya.
Sementara itu, Stefano Pioli selaku pelatih AC Milan mengutarakan pendapatnya terhadap gol kilat Rafael Leao ke gawang Sassuolo tersebut.
Juru taktik asal Italia itu menyebut gol kilat yang dicetak oleh Rafael Leao ke gawang Sassuolo tak terlepas dari peran staff AC Milan yang telah bekerja dengan baik.