PROFIL Adolfo Gaich - Incaran AC Milan dan Pemberi Luka si Penguasa Liga Italia Juventus
Profil striker muda Benevento, Adolfo Gaich, sempat diisukan merapat ke AC Milan dan terbaru jadi mimpi buruk kekalahan Juventus pekan 28 Liga Italia.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Berikut profil Adolfo Gaich, striker milik Benevento yang menjadi pemberi luka bagi Juventus.
Nama Adolfo Gaich menyeruak ke permukaan ketika striker 22 tahun itu dikaitkan dengan klub Liga Italia lainnya, AC Milan.
Namun siapa sangka, gaung Gaich semakin melambung tinggi setelah ia menjadi sosok pemberi luka si panguasa Liga Italia, Juventus pada pekan 28.
Baca juga: AC Milan Siapkan Calon Pengganti jika Penguasa Trequartista Hakan Calhanoglu Cabut
Baca juga: HASIL Liga Italia - Pioli Mulai Berani Bicara soal Scudetto, Singgung Inter & Nasib Malang Juventus
Tersaji di Stadion Allianz, Juventus secara mengejutkan tertunduk lesu di kandangnya usai menelan kekalahan 0-1 atas Benevento.
Satu-satunya gol yang tercipta di laga beda kelas itu terhias lewat lesakan Adolfo Gaich.
Mantan penyerang San Lorenzo itu berhasil mencatatkan namanya si papan skor sekaligus berhasil membawa pulang tiga poin setelah memanfaatkan blunder dari Arthur.
Tambahan satu gol ini membuat penyerang yang berstatus pinjaman dari CSKA Moscow itu telah membukukan dua gol dalam lima pertandingan terakhir.
Catatan tersebut terbilang mengkilap mengingat ia masih berusai muda plus pertama kali menginjakkan kariernya di Serie A.
Di sisi lain, gol yang ia lesakkan pun terbilang prestisius karena merobek jala tim sekaliber Juventus.
Bukan menjadi rahasia kembali jika kesebelasan asal Turin itu kini banyak diklaim sebagai penguasanya Liga Italia.
Faktanya, dalam sembilan musim terakhir semenjak kompetisi 2011/2021, tidak ada tim yang mampu memutus rentetan trofi Scudetto yang 'ngandang' ke lemari juara Juventus.
Gol tunggal dari Adolfo Gaich pun semakin membenamkan Bianconeri dalam periode sulit di tengah upaya Cristiano Ronaldo cs mengejar trofi Scudetto kali 10 secara beruntun.
Kekalahan kandang Juventus pada giornata 28 Serie A membuat tim besutan Andrea Pirlo itu masih tertahan di peringkat tiga klasemen lewat koleksi 55 poin.
Armada tempur Andrea Pirlo berjarak 10 angka dari sang pemuncak klasemen sekaligus penyandang gelar Capolista, Inter Milan.