Nasib yang Tertukar di Piala Menpora, PSM Makassar-Bhayangkara Solo FC, Skuat Bintang Bukan Jaminan
Nasib yang tertukar di Piala Menpora 2021 Grup B menjadi gambaran yang tepat bagi PSM Makassar dan Bhayangkara Solo FC
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - 'Nasib yang tertukar' nampaknya menjadi gambaran yang tepat untuk PSM Makassar dan Bhayangkara Solo FC di Piala Menpora 2021.
Sebagaimana yang diketahui, PSM Makassar dan Bhayangkara Solo FC tergabung di Grup B Piala Menpora 2021.
Uniknya, PSM Makassar bermodalkan skuat lokal dan Bhayangkara Solo FC bermaterikan deretan pemain bintang.
Baca juga: Bhayangkara Solo FC Gagal ke 8 Besar seusai Keok di Kaki Persija, Munster: Kami Tak Beruntung Saja
Baca juga: DAFTAR Klub Lolos 8 Besar Piala Menpora 2021: Persija Ikuti Jejak PSIS, Barito Putera dan PSM
Jika diprediksi, jelas The Guardian- julukan Bhayangkara Solo FC- bisa menapak ke babak selanjutnya pada ajang turnamen pramusim kali ini.
Namun faktanya tidak demikian.
Bhayangkara Solo FC asuhan Paul Munster gagal berbicara banyak di Piala Menpora 2021 usai perjuangan Evan Dimas cs terhenti di fase grup.
Bhayangkara Solo FC menutup Grup B dengan duduk di posisi ketiga lewat koleksi empat poin.
Rinciannya, Andik Vermansah dkk mengemas satu kali menang, sekali hasil imbang, dan sekali kekalahan.
Kepastian The Guardian tak lolos ke 8 besar Piala Menpora diperoleh usai menelan kekalahan dari Persija Jakarta, Rabu (31/3/2021).
Tersaji di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Malang, Persija Jakarta sukses memukul mundur Bhayangkara Solo FC lewat skor 2-1.
Hasil ini jelas menghantarkan Macan Kemayoran -julukan Persija- ke fase selanjutnya sebagai juara grup.
Tim besutan Sudirman itu menutup fase grup dengan koleksi enam poin.
Nyatanya Marko Simic dkk tak sendirian melenggang ke perempat final, mereka ditemani oleh PSM Makassar.
Berbicara tim yang berjuluk Juku Eja itu bak mengalami nasib yang tertukar dengan Bhayangkara Solo FC.
Bagaimana tidak, skuat dan materi pemain PSM Makassar berbanding kontras dengan The Guardian.
Juku Eja dalam turnamen pramusim kali ini mengandalkan 100 persen talenta lokal tanpa pemain asing sama sekali.
Sebut saja Patrich Wanggai, Yakob Sayuri, Rasyid Bakri, Sutanto Tan hingga Zulham Zamrun merupakan deretan pemain andalan Juku Eja.
Namun faktanya, meskipun bermaterikan tanpa pemain asing, PSM Makassar mampu bermain nothing to lose di setiap laganya.
Walhasil, Yakob Sayuri dkk sukses meraih capaian maksimal. Mereka berhasil melenggang ke babak perempat final dengan meraup lima poin di fase grup.
Baca juga: KLASEMEN AKHIR GRUP B Piala Menpora 2021: Persija Rebut Puncak Klasemen, Temani PSM Lolos 8 Besar
Jika dikomparasikan dengan Bhayangkara Solo FC jelas berbanding terbalik.
Bagaimana tidak, The Guardian hampir di setiap lininya disesaki dengan nama-nama pemain bintang.
Sebut saja Andik Vermansah, Renan Silva, Evan Dimas, Jajang Mulyana, Hansamu Yama Pranata jadi bukti bagaimana mewahnya skuat yang dimiliki Paul Munster.
Namun hasil berbicara lain. Klub yang berhomebase di Manahan, Solo itu gagal mewujudkan ekspektasi dengan skuat bintang yang mereka miliki saat ini.
(Tribunnews.com/Giri)
Ikuti berita Piala Menpora 2021