Para Pemain Indonesia di Luar Negeri yang Diabaikan Pelatih Timnas Shin Tae-yong
Keputusan Shin Tae-yong dalam pemilihan nama-nama pemain Timnas Indonesia menuai sorotan dan kontroversi.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Pemain yang kini masih berusia 19 tahun ini diketahui bermain di Liga Kroasia bersama dengan HNK Rijeka.
Namun bukan skuad utama yang diperkuat oleh Brylian untuk saat ini melainkan tim U-19-nya terlebih dahulu.
Kebijakan ini diberikan oleh HNK Rijeka karena Brylian masih terlalu muda dan untuk memberikan kesempatan sang pemain beradaptasi.
Brylian Aldama sendiri sudah punya caps di timnas Indonesia pada level U-19.
Bersama timnas U-19 Indonesia, Brylian Aldama telah tampil sebanyak 11 kali dan telah menyumbangkan sebanyak satu gol.
Satu gol ini diciptakan oleh Brylian Aldama saat timnas U-19 Indonesia menang melawan timnas U-19 Qatar pada September 2020.
Baca juga: Tak Dipanggil Shin Tae-yong, Saddil Ramdani Sebut Luis Milla Pelatih Terbaik Timnas Indonesia
2. Saddil Ramdani
Eks pemain Persela Lamongan ini diketahui sekarang sedang mengadu nasib di negara tetangga, Malaysia.
Di Malaysia, Saddil Ramdani diketahui bermain untuk Sabah FA yang bermain di divisi utama Liga Malaysia.
Pemain berusia 22 tahun ini bermain di Malaysia karena dibawa oleh pelatih Sabah yang juga asli Indonesia yang bernama Kurniawan Dwi Yulianto.
Baca juga: Tak Lazim, Keputusan Shin Tae-yong dalam Memilih Kiper Timnas Indonesia Tampak Aneh
Selama bermain untuk Sabah FA, Saddil telah memainkan tujuh laga kompetitifnya di Liga Malaysia.
Selain itu dirinya juga sukses menyumbangkan tiga gol untuk Sabah FA kala berhadapan dengan Pahang (16/3/2021), Penang (11/4/2021), dan UiTM FC (17/4/2021).
Saat pertama kali datang di Sabah FA, Saddil sempat tidak masuk skuad selama tiga kali hingga kini akhirnya sukses menjadi pilihan utama pelatih Kurniawan Dwi Yulianto.
Baca juga: Media Malaysia Heran Shin Tae-yong Tak Panggil Pemain Indonesia Tersubur di Luar Negeri
3. Todd Ferre