Kabar AC Milan, Rossoneri Bersiap Ukir Sejarah Pertama di Anfield, Baresi: Milan Butuh Keberuntungan
AC Milan dan Liverpool bertemu di babak penyisihan grup yang akan menghasilkan sejarah untuk pertama kalinya skuat AC Milan menjejak lapangan Anfield.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom

TRIBUNNEWS.COM - AC Milan masuk dalam grup berat pada Liga Champions Eropa 2021/2022.
Hasil drawing Liga Champions, Jumat (27/8/2021) menunjukkan, AC Milan tergabung dalam Grup B bersama Liverpool, Atletico Madrid, dan FC Porto.
Hasil ini membuat Rossoneri bersiap untuk kunjungan pertama mereka ke Anfield, markas sekaligus stadion kebanggaan Liverpool.
Rossoneri kembali ke Liga Champions setelah delapan musim terlempar dari turnamen para juara tersebut.
Baca juga: Bedah Kekuatan Tim di Grup B Liga Champions, Liverpool, AC Milan, Atletico, Porto, Klopp Terbahak

Baca juga: Saga Transfer Cristiano Ronaldo ke Man City, Juventus Pertimbangkan 3 Pemain Ini Gantikan CR7
Statistik AC Milan Lawan Tim di Grup B, Bersiap Bikin Sejarah di Anfield
Dalam sejarahnya, AC Milan pernah bentrok dengan Liverpool dalam dua kali final Liga Champions.
Pada pertemuan pertama di final, AC Milan takluk lewat comeback dramatis The Reds.
Liverpool membalikkan pertandingan dari tertinggal 0-3 di babak pertama untuk menyamakan kedudukan dan menang melalui adu penalti pada Final Liga Champions 2004/2005 di Istambul, Turki.
Baca juga: Update Transfer AC Milan, Pietro Pellegri Resmi Bergabung, Rossoneri Yakin Gaet Bernardo Silva

Baca juga: Kabar AC Milan, Davide Calabria Kapten Baru Rossoneri, PSG Tawarkan Pablo Sarabia
Dua musim berselang, AC Milan kembali jumpa Liverpool di partai Final Liga CHampions.
Kala itu di Athena, Il Diavolo mampu membalas lewat kemenangan 2-1 di Final Liga Champions edisi 2006/2007.
Kini, AC Milan dan Liverpool bertemu di babak penyisihan grup yang akan menghasilkan sejarah untuk pertama kalinya skuat AC Milan menjejak lapangan Anfield.
Baca juga: Berita Inter Milan, Joaquin Correa Tes Medis, Taktik Simone Inzaghi Sempurna Buat Edin Dzeko

Baca juga: Transfer AC Milan, Tolak Spurs, Tanda-tanda Franck Kessie Dijual, Dekati Faivre, Disodori Willian
Pertandingan terakhir Milan di ajang Liga Champions sebenarnya adalah melawan Atletico Madrid.
Juara La Liga itu mempermalukan Rossoneri dengan skor 4-1 pada laga Liga Champions terakhir mereka.
Beruntung, pada ajang kali ini, AC Milan tidak harus kembali ke Vicente Calderon, karena kandang Rojiblancos telah pindah ke Stadion, Wanda Metropolitano.
Adapun melawan FC Porto, statistik menunjukkan Milan dan Porto telah bertemu sembilan kali di Piala Eropa.
Rossoneri memiliki keunggulan dalam pertemuan penyisihan grup sebelumnya dengan tiga kemenangan, dua imbang, dan hanya satu kekalahan melawan raksasa Portugal tersebut.
Baca juga: Bursa Transfer, Napoli Dekati Pemain Galatasaray yang Pukul Teman Sendiri, AC Milan Seriusi Messias
Baresi: Milan Butuh Keberuntungan

Baca juga: Update Transfer AC Milan, Pietro Pellegri Resmi Bergabung, Rossoneri Yakin Gaet Bernardo Silva
Legenda Milan Franco Baresi, menekankan Rossoneri agar tidak melupakan 'sejarah' mereka di Liga Champions.
Penekanan itu dilontarkan Baresi untuk menguatkan moral skuat Milan yang tergabung dalam grup sulit melawan Atletico Madrid, FC Porto, dan Liverpool.
AC Milan memang punya ikatan sejarah yang kental dengan ajang Liga Champions.
Il Diavolo merupakan pemegang tujuh kali juara kompetisi kasta atas di Eropa tersebut.
Milan menjadi kampiun pada edisi 1963, 1969, 1989, 1990, 1994, 2004, dan 2006, satu di antara klub paling jaya dari Italia di ajang ini.
Kini, setelah delapan tahun tersisih Milan kembali.
Baca juga: Transfer AC Milan, Tolak Spurs, Tanda-tanda Franck Kessie Dijual, Dekati Faivre, Disodori Willian

Baca juga: Saga Transfer Cristiano Ronaldo ke Man City, Juventus Pertimbangkan 3 Pemain Ini Gantikan CR7
Soal itu, Franco Baresi menekankan Milan akan membutuhkan keberuntungan untuk menghadapi tim terbaik dalam kompetisi ini.
Di grup B, Rossoneri bersiap menghadapi juara La Liga Atletico Madrid, juara Liga Champions 2018-19 Liverpool, dan perempat finalis edisi tahun lalu, FC Porto.
“Jelas, mulai dari pot keempat, kami harus beruntung memiliki grup yang lebih sederhana,” kata Baresi kepada Sky Sport Italia.
“Ini sangat sulit, tetapi saya pikir Milan tidak boleh melupakan sejarahnya,".
Baca juga: Berita Inter Milan, Joaquin Correa Tes Medis, Taktik Simone Inzaghi Sempurna Buat Edin Dzeko
“Kami kembali ke Liga Champions dan kami akan memainkan pertandingan dengan sangat antusias. Ini grup yang hebat, tapi kami harus menikmati momen ini.
“Para pemain dan tim ingin melakukannya dengan baik. Atletico selalu sulit dikalahkan, Porto tangguh, dan Liverpool kuat dan memiliki kualitas,".
“Bagi banyak orang, ini juga partisipasi pertama mereka di Liga Champions. Kami memiliki tim muda yang telah berkembang dalam beberapa tahun terakhir.
"Milan menunjukkan sepak bola yang indah dan proaktif, kami tidak boleh kehilangan keyakinan kami," kata Franco Baresi. (oln/*)