TRIBUNNEWS.COM - Barcelona punya pil pahit saat melawan Bayern Munchen dalam ajang Liga Champions.

Pada perempat final Liga Champions musim 2019/2020, Barcelona kalah telak dengan skor 2-8 dari Bayern Munchen di Estadio De La Cruz, Lisbon Portugal.

Keduanya akan kembali bertemu pada musim ini, tetapi bukan di fase gugur melainkan di babak penyisihan grup.

Bayern Munchen tidak banyak mengalami perubahan sejak mengalahkan Barcelona saat itu.

Die Roten hanya kehilangan Thiago Alcantara dan David Alabar dalam skuat, serta pelatih Hansi Flick yang kini digantikan Julian Naglesmann.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Barcelona vs Bayern Munchen, Liga Champions, Asa Koeman Hentikan Lewandowski

Sedangkan Barcelona yang kini sudah banyak perubahan, mulai dari kursi kepelatihan hingga hilangnya sosok yang menjadi andalam selama ini.

Kekalahan memalukan tersebut membuat Quique Setien didepak dari kursi kepelatihan Barcelona.

Ronald Koeman ditunjuk sebagai pelatih baru Blaugrana jelang musim 2020/2021.

Tidak hanya itu, awal musim ini, seantero dunia dikejutkan dengan transfer Lionel Messi yang pergi dari Barcelona ke klub kaya raya asal Prancis, PSG.

Tim Catalan juga tanpa Antoine Griezmann yang pulang ke Atletico Madrid, Ivan Rakitic ke Sevilla, Arturo Vidal ke Inter Milan, dan Luis Suarez di Atletico Madrid.

Baca juga: Kabar Barca, Prediksi Line-up Barcelona vs Bayern Munich, Blaugrana Diterpa Krisis Penyerang

"Mereka (Bayern Munchen) adalah tim yang sangat lengkap dan mereka ingin menang untuk memulai dengan baik. Hasil 8-2 adalah fakta yang sulit diterima," ungkap gelandang Barcelona, Sergio Busquets, dikutip dari Marca.

"Dalam sepak bola terkadang ada hasil positif dan negatif. Kami sudah sadar bahwa itu akan berbeda.

"Ini tim, musim, dan keadaan yang berbeda," jelasnya.

Barcelona bermain di Liga Champions musim ini tanpa kehadiran Lionel Messi bakal menjadi pemandangan baru sekaligus aneh untuk banyak penggemar Blaugrana.