Kedisiplinan Alexis Saelemaekers di AC Milan, Matikan Robertson, Ditakuti Maldini dan Kejelian Pioli
Alexis Saelemaekers kini diandalkan AC Milan, ia merupakan pemain hebat yang dikagumi Pioli dan Maldini
Penulis: Gigih
Saelemaekers hanya menjadi deputi dari Calhanoglu atau Castillejo.
Penampilan yang minim dan gagal memberikan impresi yang baik kepada Manajer AC Milan, nyaris membuatnya kembali ke Anderlecht.
Kenyataannya, Paolo Maldini menyukai cara bermain Saelemaekers dan meyakinkan jajaran petinggi AC Milan untuk membelinya secara permanen.
Saelemaekers akhirnya ditebus dengan mahar 11 juta Euro dari Anderlecht.
Apa alasan Maldini? Matt Santangelo dari The Guardian menyebut, alasan Maldini kukuh mempertahankan Saelemaekers, adalah pemain asal Belgia ini, merupakan tipe pemain yang ditakuti Maldini ketika masih aktif bermain.
Menurut Maldini, Saelemaekers adalah pemain cerdas. Dia tahu timing untuk menusuk atau melebar.
Ia juga tidak segan melakukan dummy sehingga rekannya bisa memanfaatkan celah yang dibuat Saelemaekers.
Ini yang menjadi poin plus bagi Maldini, menurutnya Saelemaekers adalah pemain yang berguna bagi tim. Ia tidak segan membantu pertahanan dan sangat dibutuhkan pelatih manapun.
Hasilnya? musim ini Saelemaekers mencatatkan 5 penampilan bersama Milan dan mengemas 1 gol.
Ini menjadi alarm bahaya bagi Castillejo, posisinya di sayap kanan, kapan pun bisa digeser dengan kehadiran Saelemaekers.
Masih banyak ruang bagi Saelemaekers untuk berkembang, aspek utama tentu dari fisiknya yang harus dikembangkan lagi.
Baca juga: Berita Milan, Calabria Sebut Rossoneri Dikerjai Tempo Permainan Liverpool, Diaz Merasa Bisa Menang
Tetapi, Jean François Lenvain, mantan pelatih fisiknya di Anderletch tidak khawatir.
Menurutnya Saelemaekers, adalah pemain masa depan bagi AC Milan.
"Saya sudah mengenal Alexis selama tiga tahun, saya banyak membantunya untuk bisa menggabungkan sepak bola dan pendidikannya," buka Lenvain di laman Siempre Milan.
"Kepindahan ke Milan sangat fantastis, baginya luar biasa bermain dalam kenyataan seperti Rossoneri, unik dalam sepakbola dunia."
"Dia selalu bekerja maksimal untuk mendapatkan kepercayaan dari Milan dan pelatih Pioli, yang sudah mengamatinya ketika dia berada di Fiorentina."
"Untuk Alexis, yang ingin tumbuh dan berkembang lebih dan lebih lagi, Saya memantaunya selama lockdown di bulan Maret dan April dia bekerja keras untuk siap secara fisik saat kejuaraan dilanjutkan," tutup Lenvain.
(Tribunnews.com/Gigih)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.