"Saya ingin menjadi pemenang di sini,” sambungnya.

Di balik langkah jitu Barca memperpanjang kontrak Ansu Fati, ternyata terdapat ancaman nyata yang selalu mengintai.

Menurut laporan jurnalis dari media COPE, Fati sempat didekati oleh tiga raksasa Eropa sekaligus.

Tak cuma itu, pendekatan tersebut juga bisa menjadikannya sebagai salah satu pemain muda dengan gaji tertinggi di dunia.

Godaan besar tersebut datang dari Manchester United, Liverpool, dan Paris Saint-Germain.

Tawaran gaji yang menggiurkan itu nyatanya tak membuat Fati gelap mata.

Ia tetap mengedepankan loyalitas pada klub yang telah mendidiknya sejak dini.

Hal ini mendorong Barca untuk bertindak lebih agresif dan mempercepat proses perpanjangan kontraknya.

Dan anak muda itu, menolak paket gaji yang lebih besar yang ditawarkan di tempat lain.

Ia memilih untuk berkomitmen secara jangka panjang di Blaugrana.

Fati diberikan nomor punggung 10 oleh Barcelona musim panas ini setelah keluarnya Lionel Messi.

Hal itu seakan menjadi tanda kepercayaan besar pada kemampuan dan potensi pemain berusia 18 tahun itu.

Sang pemain sendiri mengaku sangat senang bisa mengenakan nomor punggung keramat itu.

Meski di saat yang sama. bayang-bayang Lionel Messi tak akan bisa lenyap dari jersey itu begitu saja.

Baca juga: Barcelona Cuma Unggul 1-0 atas Kiev, Koeman: Seharusnya Bisa Menang 4-0. Gerard Pique Cetak Rekor