Hasil Liga Italia: Kegirangan Pioli Setelah AC Menang Tipis dan Ulangi Capaian Positif Tahun 1954
Kesuksesan Rossoneri mengumpulkan 9 kemenangan dan 1 hasil imbang secara tidak langsung mengulang sejarah sebelumnya yang dicatatkan tahun 1954 silam.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Husein Sanusi

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli menanggapi hasil positif yang baru saja diraih timnya saat meladeni perlawanan Torino.
AC Milan meraih kemenangan tipis 1-0 atas tamunya Torino dalam lanjutan pekan 10 Liga Italia, Rabu (27/10/2021) dini hari WIB.
Berlangsung di San Siro, pahlawanan kemenangan Rossoneri pantas disematkan kepada Olivier Giroud yang mencetak gol pada menit 14.
Olivier Giroud membobol gawang Torino berkat meneruskan asisst yang dikirimkan Rade Krunic.

Baca juga: Hasil AC Milan vs Torino, Tak Pedulikan Skor, Giroud Singgung Pentingnya Kemenangan di San Siro
Baca juga: Hasil Liga Italia, Giroud Jadi Pahlawan AC Milan, Rossoneri Terbang Tinggi & Kudeta Napoli Lagi
Gol tunggal Giroud sekaligus menjadi penentu kemenangan Rossoneri atas pasukan Ivan Juric.
Dengan hasil ini, AC Milan berhasil menjaga rekor belum terkalahkan selama 10 laga terakhir.
Anak asuh Stefano Pioli sejauh ini telah mengoleksi 9 kemenangan dan 1 hasil imbang dengan torehan 28 poin.
Rossoneri pun berhak memimpin puncak klasemen sementara Liga Italia.
"Itu adalah pertandingan keempat kami dalam 10 hari dengan pilihan rotasi yang sangat sedikit dan Torino sangat sulit untuk dilawan,” kata Stefano Pioli kepada DAZN.
“Kami mengendalikannya dengan baik, Torino hanya benar-benar mengancam menjelang akhir." tambahnya.
Kesuksesan Rossoneri mengumpulkan 9 kemenangan dan 1 hasil imbang secara tidak langsung mengulang sejarah sebelumnya yang pernah dicatatkan pada tahun 1954-1955.
Pelatih asal Italia itu pun lantas memberikan tanggapannya terhadap jalannya laga.
Ia bersyukur para pemainnya bisa tampil baik meskipun harus bermain 3 hari sekali dalam seminggu.

“Saya tahu dan sangat menghargai para pemain ini. Torino dalam kondisi sangat baik, memainkan sepak bola yang bagus, kami bermain terlalu dalam di babak kedua, tetapi kami sanggup mengantisipasi risiko apa pun selain dari set play." ucap Pioli.