Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Nasib Raheem Sterling: Dilupakan Guardiola karena Jack Grealish, Saatnya Gabung Chelsea?

Sterling memang mengakhiri musim dengan tampil sebanyak 42 laga bersama Manchester City, namun hanya di 23 pertandingan ia dipercaya menjadi starter.

Penulis: deivor ismanto
Editor: Deivor Ismanto
zoom-in Nasib Raheem Sterling: Dilupakan Guardiola karena Jack Grealish, Saatnya Gabung Chelsea?
tangkap layar/BarcaUniversal
Nasib Raheem Sterling: Dilupakan Guardiola karena Jack Grealish, Saatnya Gabung Chelsea? - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola dan striker Raheem Sterling. Terkini, pemain Timnas Inggris itu dikabarkan setuju ke Barcelona pada bursa transfer musim dingin mendatang. 

TRIBUNNEWS.COM - Masa depan Raheem Sterling di Manchester City berada di ujung tanduk.

Pemain berusia 27 tahun tersebut sudah tak dipercaya Pep Guardiola untuk tampil reguler bersama The Citizens.

Sterling memang mengakhiri musim dengan tampil sebanyak 42 laga bersama Manchester City, namun hanya di 23 pertandingan ia dipercaya menjadi starter.

Baca juga: Bursa Transfer - Sempurnakan Skema 3 bek Tuchel, Chelsea Bidik Versatile Barcelona

Gelandang Manchester City Inggris Raheem Sterling (kiri) berebut bola dengan bek Aston Villa Inggris Tyrone Mings selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester City dan Aston Villa di Stadion Etihad di Manchester, barat laut Inggris, pada 22 Mei 2022.
 (Photo by Oli SCARFF / AFP)
Gelandang Manchester City Inggris Raheem Sterling (kiri) berebut bola dengan bek Aston Villa Inggris Tyrone Mings selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester City dan Aston Villa di Stadion Etihad di Manchester, barat laut Inggris, pada 22 Mei 2022. (Photo by Oli SCARFF / AFP) (AFP/OLI SCARFF)

Dalam beberapa laga, Sterling juga tak bermain di posisi aslinya, ia seringkali di pasang oleh Guardiola sebagai seorang penyerang tengah.

Hadirnya Jack Grealish di musim ini memang membuat Sterling dikesampingkan oleh juru taktik asal Spanyol tersebut.

Musim ini Guardiola bermain dengan skema 4-3-3, dengan dua full back yang rajin membantu penyerangan.

Bahkan, Joao Cancelo seringkali bergerak ke tengah guna menambah pemain City di lini tengah, itu membuat skema City berbentuk 3-2-2-3.

BERITA REKOMENDASI

Saat City membangun serangan, Cancelo akan naik ke tengah untuk berdiri sejajar bersama Rodri, lalu posisinya di bek kiri diisi oleh Laporte, Ruben Dias tetap di tengah dan Walker lebih melebar ke kanan.

Hal tersebut membuat Manchester City unggul jumlah pemain di lini tengah.

Dilupakan Guardiola karena Grealish

Di trio lini depan, Guardiola lebih sering memainkan Jack Grealish/Phill Foden, Bernardo Silva, dan Gabriel Jesus/Ryad Mahrez.

Bermain tanpa striker murni memang membuat Pep Guardiola mengubah starting line up-nya, ia membutuhkan pemain winger kreatif untuk membuat The Citizens kuat dalam ball possesion. Dan pemain tersebut adalah Grealish.


Sejak bermain bersama Aston Villa, pemain asal Inggris tersebut memang memiliki atribusi dalam hal penguasaan bola dan kemampuan dribel yang ciamik.

Grealish juga memiliki visi bermain yang tinggi, itu membuatnya seringkali bergerak ke tengah untuk menjadi seorang playmaker, bergantian dengan de Bruyne ataupun Bernardo Silva.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
10
8
1
1
19
6
13
25
2
Man. City
10
7
2
1
21
11
10
23
3
Nottm Forest
10
5
4
1
14
7
7
19
4
Chelsea
10
5
3
2
20
12
8
18
5
Arsenal
10
5
3
2
17
11
6
18
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas