TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Chelsea, Graham Potter menyikapi kegagalan timnya mengalahkan Salzburg yang berakhir dengan imbang 1-1 pada hasil Liga Champions pekan kedua grup E, Kamis (15/9/2022) dini hari tadi.

Berlangsung di Stamford Bridge, Chelsea baru bisa memburu gol pembuka selepas turun minum.

Tepatnya menit 48, Raheem Sterling yang meneruskan umpan Mason Mount sukses membuka keunggulan Chelsea.

Baca juga: Rekap Hasil Liga Champions Tadi Malam: PSG & Real Madrid Menang Meyakinkan, Juventus Memalukan

Sayangnya keunggulan Chelsea tidak bisa dipertahankan karena berhasil disamakan Salzburg pada menit 75.

Gawang Chelsea yang dikawal Kepa Arrizabalaga kemasukan dibobol oleh Noah Okafor untuk menyamakan kedudukan timnya Salzburg.

Gol Okafor nyatanya menjadi akhir perjuangan Chelsea yang harus puas bermain imbang 1-1 dengan tamunya Salzburg.

Menyikapi hasil imbang ini, Graham Potter mengaku laga debutnya diwarnai dengan rasa kecewa.

Pasalanya ia ingin membawa Chelsea meraih kemenangan, namun yang terjadi hanya mendapat 1 poin.

Apalagi Chelsea bermain di kandang dan 1 poin ini diamankan setelah laga pembuka kalah atas Dinamo Zagreb.

Alhasil klub berjuluk The Blues kini masih menempati juru kunci grup E dengan 1 poin.

Adapun Salzburg berada di atasnya posisi ketiga dengan torehan 2 poin hasil dari 2 imbang beruntun.

"Kami frustrasi hanya dengan satu poin,"  buka Graham Potter dikutip dari laman Chelsea.

“Saya pikir penerapan dan sikap para pemain sangat fantastis dan saya sangat menikmati bagaimana mereka bermain.

"Kami memasukkan Raheem ke dalam beberapa situasi satu lawan satu yang bagus, terutama di babak pertama."