Bukan Manchester United atau Arsenal, Wayne Rooney Pilih Mantan Rivalnya Juara Liga Inggris
Legenda Manchester United, Wayne Rooney membeberkan tim mana antara Manchester City atau Arsenal yang ia jagokan sebagai juara Liga Inggris musim ini.
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Legenda Manchester United , Wayne Rooney membeberkan tim yang ia jagokan sebagai juara Liga Inggris musim ini, antara Manchester City atau Arsenal.
Diketahui, baik Arsenal maupun Manchester City menjadi dua tim yang jadi kandidat kuat Juara Liga Inggris musim ini.
Pasalnya, saat ini Arsenal kokoh di puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 69 poin.
Pasukan Mikel Arteta itu megungguli Manchester City yang berada di peringkat kedua dengan selisih delapan poin.
Meski begitu, Manchester City masih berpeluang memperkecil jarak menjadi lima poin karena memiliki tabungan satu pertandingan.
Sedangkan untuk Manchester United, kans mantan tim Wayne Rooney untuk menjuarai Liga Inggris musim ini cukup mustahil.
Pasalnya, armada Erik ten Hag itu kini berada di peringkat ke empat. Mereka memiliki selisih 19 poin dengan Arsenal di peringkat pertama.
Baca juga: Klise Namun Terbukti Manjur, Mikel Arteta Ungkap Rahasia Arsenal Jadi Jago di Liga Inggris
Praktis, kini tersisa Arsenal dan Manchester City yang berpeluang besar menjadi juara Liga Inggris musim ini.
Meski Arsenal banyak difavoritkan keluar sebagai juara musim ini, namun ternyata hal itu tidak bagi legenda Manchester United, Wayne Rooney.
Wayne Rooney justru lebih memilih Manchester City sebagai tim yang keluar sebagai juara Liga Inggris musim ini.
Dengan status sebagai juara bertahan, Wayne Rooney percaya jika Manchester City bisa menyalip Arsenal di akhir musim nanti.
Menurut Rooney, Arsenal akan tergelincir karena mendapat tekanan yang mengharuskan The Gunners memenangkan gelar Liga Inggris pertama setelah 19 tahun lalu.
"Saya pikir itu akan menarik karena Arsenal sudah lama tidak berada di posisi ini dan itu bisa menjadi banyak tekanan yang menyertainya," kata Wayne Rooney yang dikutip dari CNN.
"Tentu saja ketika Anda mulai memasuki tujuh atau delapan pertandingan terakhir musim ini, saat itulah tekanan dimulai."