Sepak Terjang Erick Thohir dalam 50 Hari Jabat Ketua Umum PSSI: Indonesia Dapat Kartu Kuning FIFA
Dalam masa 50 hari masa kerja Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI, banyak dinamika yang terjadi pada persepakbolaan tanah air.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Didemo Saat Datang ke Malang
Pada awal Maret lalu, Universitas Brawijaya Malang memberikan gelar Doktor Honoris Causa kepada Erick Thohir.
Akan tetapi, kedatangannya justru disambut demo besar oleh sekelompok mahasiswa Brawijaya.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut dinilai sekelompok mahasiswa tidak layak menerima gelar Doktor Honoris Causa.
Salah satu alasan yang dikemukakan mahasiswa yang berdemo adalah Erick Thohir dinilai tidak memiliki sikap jelas terhadap penanganan tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang.
Erick pun membalas protes tersebut dengan memberikan komitmen untuk menuntaskan tragedi Kanjuruhan.
Kekecewaan Persebaya soal Stadion Gelora Bung Tomo
Manajer Persebaya, Yahya Alkatiri, sempat melayangkan kritik keras terhadap Erick Thohir yang dianggap ingkar janji terkait penggunaan Stadion Gelora Bung Tomo.
Sebelumnya, Erick Thohir menjanjikan Persebaya bisa menggunakan Stadion Gelora Bung Tomo.
Janji tersebut disampaikan saat Erick Thohir kala berdialog dengan Bonek dan perwakilan manajemen Persebaya dalam sarasehan sepak bola.
Namun, ternyata janji tersebut meleset. Persebaya tak kunjung bisa kembali ke Gelora Bung Tomo yang sempat intens dipersiapkan untuk ajang Piala Dunia U20 2023.
Padahal, suporter Persebaya berharap tim bisa menjamu Arema FC pada 11 April nanti di sana.
Sampai laga kandang terbaru, Persebaya masih mentas di Gelora Joko Samudro, Gresik.
Pantau Langsung Persiapan Piala Dunia U20 2023