AC Milan vs Inter: Musim Tak Terlupakan Olivier Giroud, Live on SCTV Kamis 11 Mei Pukul 02.00 WIB
lima gol Olivier Giroud telah mengantarkan AC Milan ke semifinal Liga Champions UEFA untuk bertemu Inter Milan.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
"Di Serie A, saya telah mencetak tiga gol dalam tiga pertemuan dengan Inter dan [memiliki] satu atau dua assist juga, jadi statistiknya bagus.
Tapi saya juga ingat kekalahan Piala Super [3-0], di mana mereka benar-benar mendominasi. Itu benar-benar melekat di kepala saya. Kami harus menjadi yang terbaik," kata Giroud bertekad.
Dua pertemuan terakhir memang sepenuhnya jadi milik Inter Milan.
Di Serie A (6/2) lalu, Nerazzurri menang 1-0 lewat gol Lautaro Martinez.
Sebulan sebelumnya, Inter juga unggul 0-3 dalam final Super Cup lewat gol Martinez, Edin Dzeko, dan Federico Dimarco.
Yang harus digaris-bawahi adalah, dua kemenangan Inter secara cleansheet itu didapat ketika di lini belakang mereka bercokol sang bek sentral anyar, Francesco Acerbi.
Ya, datang dengan status pemain pinjaman dari Lazio, bek berusia 35 tahun ini siapa nyana justru langsung jadi komandan lini belakang jempolan.
Pelatih Inter, Simone Inzaghi hampir tak pernah mengistirahatkan bek veteran ini karena perannya yang vital.
Total dia sudah bermain 40 kali di semua kompetisi dan mencatatkan lebih dari 3000 menit bermain.
Dia hanya absen empat kali di semua kompetisi, tanpa pernah menderita cedera.
“Francesco sudah lama saya kenal, dia memiliki konsentrasi yang sangat tinggi, dan sangat konsisten,” ucap Inzaghi.
Giroud sendiri terbukti mati kutu saat dua kali berhadapan dengan Acerbi.
Padahal, di laga terdahulu sebelum Acerbi bergabung dengan Inter, Giroud jadi inspirasi Milan saat menekuk Inter 3-2 pada pekan ke-5 Serie A (3/9/22), dengan mengemas satu gol, dan satu assists.
Legenda AC Milan, Alessandro Costacurta mengakui sebagai pengagum Acerbi. Dan dia menyebut duel Acerbi kontra Giroud sebagai duel yang layak ditunggu.