MU Terpikat dengan Sofyan Amrabat, Gelandang Fiorentina dari Maroko ini Diplot Jadi Pelapis Casemiro
Sprint dan tekel luar biasa, termasuk terhadap Kylian Mbappe, membuat nama Sofyan Amrabat melambung tinggi.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Terlihat dari statistiknya dengan akurasi passingnya sangat mengesankan 91,2 persen, dia mencatatkan 48,3 operan akurat per gim, dan angka 62,5 sentuhan per gim menunjukkan dirinya percaya diri menggiring bola ke area kotak penalti lawan.
Aksi Amrabat memuncak saat Fiorentina bertemu West Ham pada final Liga Konferensi Eropa.
Dia bertarung dengan Kapten The Hammers, Declan Rice yang segera bergabung Arsenal seharga 105 juta euro.
Sebuah duel yang berimbang. Dan para penggemar Liga Primer bisa menantikan lebih banyak pertempuran keduanya jika Amrabat jadi pindah ke United.
United telah mengincar Amrabat selama jendela transfer Januari lalu, sebelum mengontrak pemain Bayern Muenchen, Marcel Sabitzer dengan status pinjaman setelah cederanya Christian Eriksen.
Ketika itu, Fiorentina tak mau melepas pemain andalannya.
Tapi, kini kabarnya La Viola telah berubah pikiran, dan bersedia melepas pemain tersebut dengan harga paling murah 30 juta pound (Rp 586 miliar).
Menurut talkSPORT, hal ini menarik minat Setan Merah, yang sedang melakukan perombakan lini tengah setelah mengontrak Mason Mount dari Chelsea dengan harga 60 juta pound (Rp1,17 triliun) minggu lalu.
Apakah dia akan masuk ke dalam starting XI terbaik United? Mungkin tidak.
Lini tengah pilihan pertama mereka kemungkinan besar adalah Casemiro, Mason Mount dan Bruno Fernandes.
Hanya saja, Amrabat akan menawarkan perlindungan yang sangat baik untuk Casemiro yang berusia 31 tahun - yang ketidakhadirannya sangat terasa saat cedera atau diskors musim lalu.
Dan akan memungkinkan perubahan formasi United menjadi poros ganda dalam sistem 4-2-3-1, misalnya.
Amrabat adalah pemain serba bisa yang lebih baik daripada Fred atau Scot McTominay, dan bisa menjadi opsi rotasi sebagai No 8 dalam 4-3-3.
Ini memungkinkan Fernandes - yang bermain 59 kali di semua kompetisi musim lalu - untuk istirahat dan banyak melakukan pemulihan.
Dia juga bisa menawarkan kompetisi dan juga perlindungan untuk Christian Eriksen, 31, yang melewatkan beberapa pertandingan musim lalu karena cedera. (Tribunnews/den)