Beda Taktik Persib Ala Luis Milla dan Bojan Hodak, Solidnya Lini Belakang Dipuji Coach Teco
Simak perbedaan taktik Persib Bandung di bawah asuhan Luis Milla dan Bojan Hodak. Rapatnya lini pertahanan mendapat pujian dari pelatih Bali United.
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Meskipun tak bisa membantu Persib mengamankan tiga poin, permainan Levy Madinda setidaknya tak terlalu mengecewakan.
Pergerakan mobile yang diperlihatkan Levy Madinda seakan mengubah jalannya laga lebih menarik.
Permainan Persib juga terlihat lebih cair dengan keberadaan Levy Madinda di atas lapangan.
Levy Madinda tampaknya diberikan peran yang bebas oleh Bojan Hodak dalam laga debutnya ini.
Hal itu terlihat dari mobilitas permainan Levy Madinda sejak masuk lapangan melawan Bali United.
Dengan pengalaman yang ia miliki, Bojan Hodak diprediksi akan mempercayakan Levy Madinda sebagai kreator utama serangan Persib kedepannya.
Jika mampu meningkatkan performanya, bukan hal mustahil Levy Madinda akan memberikan pelayanan terbaik ke lini depan Persib.
3. Lini Depan Kebingungan
Ketiadaan pemain bertipikal gelandang serang memang membuat lini depan Persib sering kebingungan awal musim ini.
Ezra Walian hingga Beckham Putra nyatanya tak terlalu dominan menjalankan peran tersebut melawan Bali United.
Ciro Alves dan David Da Silva sering terlihat bekerja sendirian di lini depan Persib.
Ciro Alves seperti kekurangan dukungan dari lini kedua saat berinisiatif membangun serangan dari sisi sayap.
Begitu pula, David Da Silva yang seharusnya menjadi target utama kerapkali kelihat bermain melabar atau menjemput bola terlalu jauh.
Minimnya dukungan lini kedua dan ketiadaan pemain yang bisa menghubungkan lini tengah dengan lini depan benar-benar membuat duet tersebut kebingungan.
Tak ayal, baik Ciro Alves dan David Da Silva tak terlalu mampu menciptakan peluang berbahaya sepanjang laga melawan Bali United.
Justru, satu-satunya peluang berbahaya hadir dari sundulan Alberto Rodriguez lewat skema tendangan pojok.
Bojan Hodak jelas punya tugas berat untuk mengembalikan ketajaman dua pemain asingnya tersebut.
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama/Dwi Setiawan) (BolaSport.com/Bagas Reza Mukti)