Meski jarak kedua tim cukup jauh di rangking FIFA, skuad Garuda terlihat tidak terlalu memandang serius masalah tersebut.

Kapten timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, menjelaskan bahwa Irak saat ini memang berada di posisi lebih baik menurut rangking FIFA.

Namun, skuad Garuda datang untuk membawa kemenangan dari laga ini. Mereka akan habis-habisan demi meraih tiga poin dari markas Irak.

"Kalau yang kita tahu, memang kualitas Irak di atas kita. Tetapi kita tidak memikirkan itu, kita akan bermain saja sesuai dengan apa yang sudah pelatih inginkan. Kita menargetkan kemenangan di pertandingan nanti," tegas Asnawi Mangkualam dikutip dari Bolasport.

Senada dengan Asnawi, Pratama Arhan juga menilai mereka memiliki kans yang besar untuk meraih kemenangan.

Salah satu yang jadi perhatian adalah aspek fisik skuad Garuda. Dia menilai bahwa hal tersebut jadi kunci mereka mendapatkan hasil maksimal di laga nanti.

"Pastinya rangkingnya juga jauh di atas kita. Ini pertandingan penting kita di putaran kedua Piala Dunia 2026. Jadi kita harusnya punya fisik dan performa yang baik."

"Dengan kondisi yang kita punya saat ini, kita akan berusaha semaksimal mungkin meningkatkannya," ungkap Pratama Arhan.

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong merupakan sosok juru latih yang detail. Dia juga benar-benar memperhatikan fisik pemain skuad Garuda.

Hal tersebut juga terjadi jelang lawan Irak, setelah mereka tiba di hotel semua pemain langsung menjalani latihan.

Tujuannya agar mereka bisa cepat beradaptasi dengan kondisi yang ada. Konsep ini sudah ditanamkan sejak ditunjuk jadi arsitek skuad Garuda tahun 2019 lalu.

Asnawi, Shayne Pattynama dan Rafael Struick adalah tiga pemain yang melengkapi tim. Ketiganya datang pada hari Selasa dan mereka tiba di hotel sekitar pukul delapan waktu setempat.

Asnawi mengakui perjalanan yang ditempuhnya memakan waktu yang cukup lama. Total waktu tempuh kurang lebih 26 jam.

“Tadi hanya latihan pemulihan fisik, memang satu hari sebelumnya saya ada pertandingan, langsung berangkat ke Turki untuk transit, kurang lebih 11 jam. Lalu langsung berangkat ke Basra,” katanya.

Asnawi menuturkan, meski dirinya baru bergabung dengan tim hari ini, bukan halangan baginya, sebab dia dalam kondisi yang baik.

“Ya memang teman-teman lain sudah datang sebelum saya, tetapi karena saya masih ada pertandingan, di hari Minggu kemarin, jadi tidak bisa langsung bergabung, tetapi kondisi saya saat ini Alhamdulillah baik, mungkin sedikit letih saja, karena menempuh perjalanan yang sangat jauh, tetapi saya tetap optimis bisa bermain di tanggal 16 nanti,” jelasnya seperti dikutip PSSI.

Asnawi punya pandangan sendiri terhadap Irak, calon lawan yang akan dihadapinya nanti.

“Kalau yang kita tahu, memang kualitas Irak di atas kita, tetapi kita tidak memikirkan itu, kita akan bermain saja sesuai dengan apa yang sudah pelatih inginkan dan kita menargetkan kemenangan di pertandingan nanti,” katanya.

Skuad Garuda menjalani sesi latihan resmi di Stadion Internasional Basra, pukul 16.45 waktu setempat pada Rabu (15/11).

Kemudian pada Kamis Pratama Arhan dan kawan-kawan akan melawan Irak di tempat yang sama.
Sebanyak 25 pemain timnas Indonesia telah dibawa untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak dan Filipina ini.

Egy Maulana Vikri menegaskan dirinya dan kawan-kawan datang ke Irak untuk menang, dalam pertandingan putaran kedua babak kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan tim tuan rumah.

Egy adalah pemain yang sudah mengikuti latihan dari hari pertama sejak mereka di Irak. Dalam satu kesempatan, dia mengungkapkan sudah melihat bagaimana calon lawannya itu bermain.

“Kami telah melihat video pertandingan Irak sebelumnya, mereka adalah tim yang sangat bagus, tapi kami datang kesini untuk menang,” kata Egy.

Egy menyebutkan bahwa pelatih sudah memberikan arahan dan instruksi bagaimana meredam permainan Irak.

“Kami akan bekerja keras bersama bahu membahu, sesuai arahan pelatih. Pelatih sudah memberi tahu kami beberapa taktik bagaimana nanti akan menghadapi dan mengalahkan Irak. Akan menjadi laga yang sulit, seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, kami datang untuk meraih kemenangan disini,” katanya.

Elkan Baggott, Sandy Walsh, Nadeo Argawinata, Pratama Arhan, dan Adam Alis merupakan lima pemain yang datang hari Senin (13/11) pagi di hotel Grand Millennium, Al Seef, Basra.

Elkan Baggott mengatakan kondisinya sangat baik saat tiba di Irak. Mengenai Irak, Elkan mengatakan mereka adalah lawan yang kuat. “Punya fisik dan postur tubuh yang baik, akan sangat menantang bagi kami, kita harus menghadapinya, kita lihat saja nanti,” katanya.

Tiket duel Indonesia versus Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dikabarkan habis terjual. Kabar tersebut diumumkan oleh akun twitter @IraqFootballPod.

Dijelaskan bahwa tiket duel timnas Indonesia vs Irak telah habis terjual dengan jumlah sebanyak 65.000 tiket.  

Agenda Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (16/11) dan Jumat (17/11):

16:00 Australia vs Bangladesh
17:02 Jepang vs Myanmar
18:00 Filipina vs Vietnam
18:00 Korea Republic vs Singapore
19:30 Thailand vs China
20:00 Malaysia vs Kyrgyzstan
20:00 Tajikistan vs Jordan
20:00 Burundi vs Gambia
20:00 Botswana vs Mozambique
21:00 Turkmenistan vs Uzbekistan
21:00 Lebanon vs Palestine
21:30 Iran vs Hong Kong
21:45 Irak vs INDONESIA
22:00 Oman vs Chinese Taipei
22:45 Qatar vs Afghanistan
22:45 United Arab Emirates vs Nepal
23:00 Egypt vs Djibouti
23:00 Nigeria vs Lesotho
23:00 Gabon vs Kenya
23:00 Algeria vs Somalia
23:00 Sudan vs Togo
23:30 Kuwait vs India
23:30 Saudi Arabia vs Pakistan
0:00 Syria vs Korea DPR
1:00 Yemen vs Bahrain
2:00 Cape Verde Islands vs Angola
3:00 Bolivia vs Peru
5:00 Venezuela vs Ecuador
7:00 Argentina vs Uruguay
7:00 Kolombia vs Brazil
7:30 Chile vs Paraguay