TRIBUNNEWS.COM, LIVERPOOL - Pada pertandingan besar Liga Premier yang akan diselenggarakan di Anfield, Rabu malam ini, Jurgen Klopp, manajer Liverpool, telah mengajukan permintaan khusus kepada para penggemar The Reds.

Timnya saat ini memimpin klasemen dengan dua poin dari Arsenal dan unggul lima poin dari Manchester City, meskipun City memiliki satu pertandingan lebih.

Atmosfir Emosional

Meskipun kemenangan 5-2 Liverpool melawan Norwich di Piala FA memberikan kegembiraan, pengumuman Klopp tentang keputusannya untuk meninggalkan klub pada akhir musim telah menciptakan atmosfer emosional di Anfield.

Dalam pertandingan tersebut, para pendukung memberikan penghormatan kepada Klopp yang telah memimpin tim selama sembilan tahun.

Sebagai bentuk apresiasinya terhadap dukungan yang telah diberikan, Jurgen Klopp mengajak para penggemar untuk memfokuskan diri pada tim dan meninggalkan nyanyian-nyanyian tentang dirinya. Dalam catatan programnya, Klopp menyampaikan pesannya, "Malam ini kami membutuhkan atmosfer Anfield yang baik. Ini jelas merupakan kesempatan untuk melupakan bahwa manajer akan pergi pada akhir musim dan melakukan segala yang kami bisa sebagai kolektif untuk menjadikannya senyaman mungkin bagi tim yang sangat kuat lawan."

Fans Liverpool Terkejut

Pengumuman mendadak Klopp pada Jumat lalu mengenai keputusannya untuk meninggalkan Liverpool setelah sembilan tahun menciptakan kejutan di kalangan penggemar.

Jurgen Klopp menegaskan bahwa keputusan ini bukan karena ketidakcintaannya pada klub, tetapi lebih kepada kehabisan energi setelah bertahun-tahun memimpin.

"Saya sangat menyukai segalanya tentang klub ini, saya menyukai segala hal tentang kota ini, saya menyukai segala hal tentang suporter kami, saya menyukai tim, saya menyukai staf. Saya menyukai segalanya," ungkap Klopp.

Dengan dukungan penuh dari para penggemar, Klopp berharap dapat menciptakan atmosfer positif di Anfield dan meraih kemenangan penting melawan Chelsea.

Jurgen Klopp mengakhiri dengan mengungkapkan rasa hormat dan cinta yang tumbuh sepanjang bertahun-tahun bersama klub, mengakui bahwa saatnya untuk mengakhiri adalah kebenaran yang harus dihadapi.