Kronologi Pertengkaran Son dan Lee Kang-in sebelum Lawan Yordania, Kapten Korsel Dislokasi Jari
Kronologi pertengkaran Son Heung-min dengan Lee Kang-in sebelum laga semifinal Piala Asia kontra Yordania, kapten Korsel dislokasi, Lee minta maaf
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Son lantas mengalami dislokasi jari akibat pertengkaran tersebut.
Menanggapi hal tersebut, KFA telah membenarkan kejadian tersebut.
"Itu terjadi ketika beberapa pemain muda yang bermain tenis meja. Dan Son Heung-min serta pemain senior lainnya mempermasalahnnya, Para pemain bertukar kata dan jari Son terluka," jelas pejabat KFA.
Setelah kejadian tersebut beredar luas di media lokal hingga media asing, Lee Kang-in akhirnya mengeluarkan pernyataan resminya.
Pemain berusia 22 tahun tersebut tak mengelak. Ia membenarkan telah terjadi pertengkaran antara dirinya dengan Son.
Lee Kang-in lantas meminta maaf kepada publik karena sikapnya membuat suporter kecewa.
"Di media diberitakan bahwa saya bertengkar dengan Son Heung-min sebelum pertandingan semifinal kami di Piala Asia."
"Saya telah menimbulkan kekecewaan besar bagi para penggemar yang selalu mendukung tim nasional kami."
"Saya benar-benar minta maaf," tulis Lee dalam Instagram pribadinya.
"Saya harusnya memberi contoh dan mendengarkan rekan satu tim yang lebih senior."
"Saya ingin meminta maaf kepada banyak orang yang pasti kecewa terhadap saya," tutup @kanginleeoficial.
Selain drama pertengkaran pemain muda dan senior, sisi tersingkirnya Korea Selatan dari Piala Asia 2023 sejak babak semifinal membuat KFA punya banyak tugas.
Masih dikutip dari Yonhap, KFA bakal mengadakan pertemuan Komite Tim Nasional pada tengah pekan ini untuk membahas status Jurgen Klinsmann.
Klinsmann sendiri tengah kembali ke Amerika Serikat dan akan mengikuti pertemuan tersebut melalui konferensi video.
Akankah nasib Jurgen Klinsmann berhenti di sini? (*)
(Tribunnews.com/ Siti N)