Tekad Jamal Musiala Tampil Habis-habisan saat Bayern Muenchen vs Lazio di Liga Champions
MISI yang diemban Bayern Muenchen di Allianz Arena, Rabu (6/3) dini hari nanti sangat jelas: mereka harus mengalahkan Lazio untuk lolos.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Maka, Tuchel akan menghadapi laga hidup mati di Allianz Arena dini hari nanti. Jika sukses comeback dan melajut ke perempat-final Liga Champions, manajer asal Jerman itu akan diperbolehkan pergi sesuai rencana awal.
Namun jika mereka tumbang, maka sepertinya petinggi Bayern akan mencari karteker untuk 10 laga terakhir musim ini. Nama Ole Gunnar Solskjaer pun santer disebut sebagai kandidat terkuat.
Jika merunut sejarah, tim raksasa Jerman ini punya modal percaya diri .
Dari selusin laga di babak 16 besar sebelumnya, mereka hanya pernah sekali gagal lolos. Juara Eropa nema kali ini juga tidak terkalahkan dalam 13 laga kandang di kompetisi tersebut, di mana mereka telah memenangkan 10 kali.
Namun, sejarah juga menunjukkan bahwa melakukan comeback di leg kedua tak akan semudah itu. Bayern tercatat telah tersingkir dari tujuh pertandingan terakhir mereka di Liga Champions ketika kalah di leg pertama.
Lazio sendiri sekali pun unggul 1-0, tak terlalu diunggulkan untuk lolos. Pasalnya, Biancocelesti sedang dalam tren yang jauh dari memuaskan. Usai mengalahkan Bayern, tim asuhan Maurizio Sarri ini menderita tiga kali kalah, dengan hanya sekali menang dalam empat laga terakhir.
Setelah ditekuk Fiorentina 2-1 (27/2), Lazio ditekuk AC Milan 0-1 dengan cara yang menyedihkan. Tercatat, mereka harus bermain dengan delapan pemain, setelah tiga pemain lain dikartu-merah. Adam Marusic, Luca Pellegrini, dan Matteo Guendouzi diusir wasit setelah melakukan pelanggaran yang tak perlu, serta menghina wasit.
Jelas, dua kali kalah, dan tiga kartu merah itu bukan modal yang bagus untuk mendatangi Bayern Muenchen dalam duel hidup mati di Allian Arena dini hari nanti.
Bayern tanpa Dayot Upamecano yang diskors karena kartu merahnya di Roma. Sebagai gantinya, mereka bisa menurunkan Matthijs de Ligt yang baru selesai jalani hukuman kartu merah di Bundesliga.
Bintang muda Jamal Musiala akan tampil ke-30 kalinya di Liga Champions, sementara Mathys Tel mendapat kesempatan bermain di Bundesliga pertamanya musim ini di laga terakhir – setelah 19 cameo sebagai pemain pengganti. Dia bisa berperan sebagai pemeran pendukung Harry Kane.
Kane telah terlibat dalam tujuh gol (empat gol, tiga assists) dalam tujuh laga di Liga Champions musim ini. Ditambah dengan produktivitas di Bundesliga di mana dia mengems 27 gol, dan lima assists dari 24 laga, Bayern akan berharap banyak pada ketajaman sang bomber untuk laga krusial ini.
Kedua tim memang sama-sama tak dalam versi terbaik jelang duel penentu ini. Namun, situasi Lazio lebih sulit karena mereka jarang menang dalam laga tandang.
Bayern meski tertinggal 0-1 dinilai lebih punya peluang untuk menang. Mereka juga punya motivasi tinggi menyelamatkan nasib sang pelatih, Thomas Tuchel yang terancam dipecat jika gagal menang dini hari nanti. (Tribunnews/den)
Direct Points
- Bayern wajib kalahkan Lazio untuk lolos
- Tuchel kabarnya akan dipecat jika Bayern gagal menang
- Lazio dalam performa buruk menyambut laga krusial ini
Bayern vs Lazio
Hidup Mati Tuchel