Korsel vs Indonesia, Tekad Garuda Muda Terus Buat Sejarah, Live RCTI, Jumat 26 April Jam 00:30 WIB
SATU per satu pencapaian bersejarah dicapai oleh timnas Indonesia U23, Garuda Muda bertekad untuk terus membuat sejarah di Piala Asia U23 2024
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Muhammad Barir
Tim asuhan Shin Tae-yong saat itu tergabung Grup F besama Swedia, Jerman, dan Meksiko. Sayangnya, Korea Selatan melempem di dua laga awal dengan menelan kekalahan 0-1 atas Swedia, dan kandas melawan Meksiko dengan skor 1-2. Di laga pamungkas, Korea Selatan berhasil mencukur Jerman dengan skor 2-0.
Kemenangan tak terduga dari Korea Selatan itu membuat Jerman juga gagal melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2018.
Namun kemenangan kontra Jerman itu tak membuat publik Korea Selatan berpuas diri. Bahkan Shin Tae-yong mendapat sambutan yang tidak mengenakkan setelah pulang dari Piala Dunia 2018.
Rombongan Timnas Korea Selatan dilempari telur dan bantal saat tiba bandara oleh sekelompok fans yang kecewa.
Usut punya usut, pelemparan telur dan bantal itu memiliki arti sendiri di Korea Selatan. Melempar telur merupakan tradisi masyarakat Korea untuk meluapkan kekecewaan.
Sedangkan melempar bantal menandakan kritik kepada seseorang, institusi, atau tim yang kinerjanya jelek. Setelah insiden itu, Shin Tae-yong tak lagi menangani Timnas Korea Selatan.
Shin Tae-yong pun sempat menganggur selama 1,5 tahun, sebelum akhirnya menjadi pelatih Timnas Indonesia pada akhir tahunn 2019 silam. Kini setelah beberapa tahun tragedi tersebut berlalu, saatnya Shin Tae-yong membuktikan diri.
Pembuktian itu bisa dilakukan dengan cara membawa Timnas U23 Indonesia mengalahkan Korea Selatan di babak perempat final Piala Asia U23 2024 nanti.
Shin Tae-yong memiliki modal yang cukup apik jelang pertandingan ini. Terbukti, pelatih berusia 54 tahun ini mampu membawa Garuda berubah ke arah yang positif.
Jika berhasil menyingkirkan Korea Selatan, maka Timnas U23 Indonesia akan melaju ke semifinal Piala Asia U23. Lolos ke semifinal akan membuat Timnas U23 Indonesia makin dekat dengan tiket ke Olimpiade Paris 2024.
Olimpiade Paris 2024 cabang olahraga sepak bola, Asia kebagian tiga tempat yang berasal dari pemenang Piala Asia U23.
Sedangkan tim yang finis di peringkat 4 Piala Asia U23 harus menjalani babak play-off melawan Guninea. Menarik dinantikan, mampukan Shin Tae-yong membawa Garuda Muda mengalahkan negaranya sendiri di babak perempat final nanti?
Duel pelatih Korea-Korea akan terjadi di laga ini. Pelatih Korea Hwang Seon-hong (56) juga menargetkan tampil di Olimpiade ke-10 berturut-turut, dan Shin Tae-yong (54) juga berusaha untuk membawa Indonesia berpartisipasi dalam Olimpiade Paris 2024.
Kedua pelatih tersebut merupakan senior dan junior yang pernah bekerja sama di timnas Korea Selatan semasa masih bermain di pertengahan tahun 1990-an.
Dalam hal kekuatan, di atas kertas Korea Selatan jauh lebih unggul. Korea belum pernah kalah dari Indonesia di level U-23.