2 Kabar Buruk Melanda Irak Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Bisa Tuai Untung
Timnas Irak dihampiri dua kabar buruk, hal ini bisa membuat Timnas Indonesia ketiban untung di laga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Saat ini Timnas Irak telah lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah menyapu bersih empat laga dengan kemenangan di putaran kedua.
Soal kepergian Jesus Casas menukangi tim berjuluk Singa Mesopotamia itu bukan tanpa alasan.
Menurut laporan Winwin, salah satu faktornya adalah pemberhentian penerjemah Jesus Casas asal Mesir, yakni Mohamed Abdel Hafez.
IFA memberhentikan Mohamed Abdel Hafez soal postingan yang ia unggah di akun pribadinya.
Belum diketahui pasti apa yang dia unggah, namun unggahan tersebut menimbulkan ketidakpuasan di kalangan olahraga Irak.
Jesus Casas memberi tahu pihak federasi langsung, bahwa dia tidak ingin Abdel Hafez pergi dan untuk terus bersamanya di skuad Singa Mesopotamia.
Namun pihak federasi juga mencoba membentengi Casas agar tetap melanjutkan kontraknya menjadi Timnas Irak.
Baca juga: Siklus Kualifikasi Piala Dunia: Waktunya STY Bikin Timnas Indonesia Gantian Selamatkan Muka ASEAN
Tidak ada klausul penalti yang harus dibayar Irak jika Jesus Casas ingin pergi. Namun federasi berupaya keras untuk mencegahnya.
Salah satu yang dilakukan yakni dengan mengalah dengan memilih mempertahankan sang penerjemah.
"Casas memberi tahu Federasi Irak bahwa dia menginginkan Abdel Hafez bersamanya dan bahwa dia tidak sama sekali ingin menggantikannya yang mendorong federasi mengambil keputusan tegas untuk mempertahankan penerjemah tersebut meskipun kurang yakin padanya," ungkap artikel tersebut.
"Semua demi Casas dan untuk menyenangkannya tetap menjadi pelatih kepala timnas Irak," bebernya.
Insiden itu sempat membuat sepakbola Irak gempar. Dia hampir saja hengkang dan beralih ke Korea Selatan buntut kejadian itu.
Meski kini telah diyakinkan oleh pihak federasi, namun jelas apa yang terjadi pada Casas dan penerjemahnya itu sedikit banyak bisa memengaruhi internal tim.
Kini bergantung Shin Tae-yong apakah dapat memanfaatkan situasi tak sedap yang menghampiri Timnas Irak itu dan membuat Indonesia menang di Stadion Gelora Bung Karno.
Skuad Garuda butuh satu kemenangan lagi untuk bisa lolos ke putaran ketiga mengikuti Irak yang telah lolos.
(Tribunnews.com/Tio)