Sorotan Media Luar Keberhasilan Indonesia Lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia

TRIBUNNEWS.COM- Keberhasilan timnas Indonesia lolos putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 mendapat perhatian dari media luar.

Sorotan media-media luar negeri atas Keberhasilan Indonesia lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia.

Media Prancis, AFP (Agence France-Presse) menulis Indonesia 'Makin Dekat dengan Impian' Piala Dunia Usai Kalahkan Filipina

Fans dan pemimpin Indonesia memuji tim sepak bola mereka setelah mereka memastikan tempat di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia FIFA setelah mengalahkan Filipina pada hari Selasa.

Tim Indonesia baru satu kali diwakili di Piala Dunia, yaitu pada tahun 1938, saat masih berada di bawah kekuasaan kolonial dan dikenal dengan nama Hindia Belanda.

"Sungguh kemenangan yang luar biasa! Dengan prestasi ini, kami semakin dekat dengan impian kami untuk bermain di Piala Dunia," tulis Presiden Joko Widodo di platform media sosial Instagram setelah kemenangan 2-0 di ibu kota Jakarta, di mana ia hadir.

"Terus berjuang Timnas Garuda!"

Indonesia bergabung dengan Irak dengan lolos dari Grup F, dengan Thom Haye dan Rizky Ridho menjadi pahlawan pencetak gol di hadapan 64.000 penonton.

Artinya, Indonesia menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara yang berpeluang lolos ke Piala Dunia.

"Itu adalah pertandingan yang sangat penting. Kami tahu apa yang harus kami lakukan. Saya sangat senang bisa berkontribusi untuk itu," kata Haye, gelandang berusia 29 tahun yang bermain di kasta tertinggi Belanda untuk Heerenveen, setelah mencetak gol. gol internasional pertamanya.

“Saya pikir kami pantas mendapatkan kemenangan hari ini. Ini malam yang sangat spesial.”

Perjuangan belum berakhir

Pelatih Indonesia Shin Tae-yong menyerukan kebijakan penggunaan pemain naturalisasi -- pesepakbola keturunan Indonesia seperti Haye yang lahir di Belanda -- untuk mendongkrak kesuksesan tim.

Hal ini membuat peringkat FIFA Merah Putih naik delapan peringkat ke peringkat 134 dunia, lompatan terbesar dalam pembaruan terakhir badan global tersebut pada bulan April.