Drama Seru Shin Tae-yong saat Lawan Hwang Sun-hong di Piala Asia U23, STY: Hyung Maafkan Saya
Cerita lengkap di balik drama Shin Tae-yong vs Hwang Sun-hong di laga Korea vs Indonesia Piala Asia U23 April lalu, berakhir happy ending dan tawa.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Flashback ke Piala Asia U23 2024 yang mempertemukan Timnas Indonesia melawan Korea di babak perempat final ternyata memiliki drama seru antara kedua pelatih asal Korea Selatan.
Ya, Shin Tae-yong merupakan pelatih Timnas Indonesia, sementara Korea dipimpin oleh Hwang Sun-hong.
Keduanya memiliki kedekatan yang cukup baik, Shin Tae-yong bahkan sudah menganggap Hwang Sun-hong sebagai kakak laki-lakinya.
Shin Tae-yong baru-baru ini mengungkapkan drama yang terjadi saat itu, mulai dari sebelum pertandingan, skenario pertemuan, hingga pasca-pertandingan yang membuat rekor Korea runtuh.
Suasana khawatir, cemas, senang, campur aduk menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan dalam drama tersebut.
Cerita tersebut tertuang dalam acara entertaiment Godfather God media Korea yang dipandu oleh Lee Kyung-gyu pada Rabu (17/7/2024).
Shin Tae-yong selalu berusaha menyempatkan hadir menonton pertandingan Korea di Piala Asia U23.
Hal itu karena jadi Timnas Indonesia bermain lebih dulu dibandingkan Korea.
Baca juga: Kondisi Shin Tae-yong Pasca-Operasi Pleuritis: Wajah Lebih Tirus, Akui Berat Badan Turun 5kg
Contohnya pada laga perdana penyisihan grup, Timnas Indonesia main tanggal 15 April melawan Qatar lalu Korea Selatan menghadapi UEA pada hari berikutnya.
"Saya pergi menonton pertandingan mereka," ucap Shin Tae-yong dalam acara tersebut.
"Saya pergi mendukung pelatih Hwang Sun-hong. Saya mendukung tim Korea, mereka menang, dan saya mengucapkan selamat," sambungnya.
"Selalu ada waktu luang untuk menonton pertandingan Korea setelah pertandingan kita. Jadi saya selalu pergi menonton pertandingan Korea," tambahnya.
Tidak kepikiran bagi Shin Tae-yong bakal menghadapi Korea saat awal-awal penyisihan grup.
Tapi, nasib berkata lain ketika memasuki laga-laga pamungkas grup.