Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Jejak Digital Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United, Alat Penampar Bualan Erik Ten Hag

Jejak digital berupa statement pedas Ole Gunnar Solskjaer layak bisa dijadikan sebagai alat penampar bualan Erik Ten Hag di Manchester United.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
zoom-in Jejak Digital Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United, Alat Penampar Bualan Erik Ten Hag
PAUL ELLIS / AFP
(Eks) Manajer Manchester United asal Norwegia Ole Gunnar Solskjaer menghibur gelandang Manchester United asal Portugal Bruno Fernandes setelah ia gagal mengeksekusi penalti selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester United dan Aston Villa di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 25 September 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Jejak digital berupa statement pedas Ole Gunnar Solskjaer layak bisa dijadikan sebagai alat penampar bualan Erik Ten Hag di Manchester United.

Sebelumnya, Erik Ten Hag selaku pelatih Manchester United memberikan pernyataan menarik ke para awak media.

Pernyataan menarik Erik Ten Hag itersebut dikatakan tepat sebelum laga Manchester United vs Liverpool, akhir pekan lalu.




Pelatih berdarah Belanda itu menyebut perkembangan Manchester United sebagai tim telah berkembang pesat di tangannya.

Keberhasilan Manchester United meraih trofi dalam dua musim pertamanya jadi bukti pendukung perkataan Ten Hag.

Meskipun hanya berbuah gelar Piala Carabao dan Piala FA, Ten Hag merasa dua trofi tersebut jadi bukti perkembangan timnya.

Baca juga: Manchester City Punya Erling Haaland, Liverpool Andalkan Magis Salah, Arsenal Bisa Apa?

Manajer Manchester United asal Belanda Erik ten Hag mengangkat trofi untuk merayakan kemenangan mereka di penghujung pertandingan sepak bola final Piala FA Inggris antara Manchester City dan Manchester United di stadion Wembley, London, pada 25 Mei 2024. Manchester United menang 2 - 1 melawan Manchester City. Ben Stansall / AFP
Manajer Manchester United asal Belanda Erik ten Hag mengangkat trofi untuk merayakan kemenangan mereka di penghujung pertandingan sepak bola final Piala FA Inggris antara Manchester City dan Manchester United di stadion Wembley, London, pada 25 Mei 2024. Manchester United menang 2 - 1 melawan Manchester City. Ben Stansall / AFP (AFP/BEN STANSALL)

"Manchester United tidak hanya berprogress tapi juga mampu memenangkan trofi," kata Ten Hag dilansir Manchester Evening News.

BERITA TERKAIT

"Bagaimana sebuah tim bermain itu sangatlah subyektif, jadi hanya ada satu hal terpenting dalam sepak bola,"

"Yakni apakah anda bisa memenangkan trofi atau tidak pada akhir musim tersebut," sindir Ten Hag.

Apa yang dikatakan Ten Hag seakan menjadi pembelaan dirinya atas kinerjanya sebagai pelatih Manchester United.

Sejak kedatangannya pada musim 2022/2023, berbagai nada kritikan memang tak henti-hentinya mengarah kepada Ten Hag.

Pada waktu bersamaan, Ten Hag kerapkali bisa mengubah kritikan itu menjadi motivasinya untuk berprestasi.

Hal itu dibuktikan dengan prestasi yang dipersembahkan Ten Hag kepada Manchester United pada dua musim pertamanya.

Gelar juara Piala FA dan Piala Carabao menjadi dua prestasi membanggakan yang diberikan Ten Hag kepada Setan Merah.

Manajer Manchester United, Erik ten Hag selama pertandingan Liga Inggris melawan Nottingham Forest di The City Ground pada 30 Desember 2023.
Manajer Manchester United, Erik ten Hag selama pertandingan Liga Inggris melawan Nottingham Forest di The City Ground pada 30 Desember 2023. (DARREN STAPLES / AFP)
Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas