Belajar dari China, Tetap Optimistis Menatap Jalan ke Piala Dunia Meski di Klasemen Mereka Terbawah
Timnas Indonesia mendapat pelajaran berharga dari pertandingan melawan China. Pelajaran berharga yang sangat mahal harganya.
Penulis: Muhammad Barir
Belajar dari China, Tetap Optimistis Menatap Jalan ke Piala Dunia Meski di Klasemen Mereka Terbawah
TRIBUNNEWS.COM- Timnas Indonesia mendapat pelajaran berharga dari pertandingan melawan China.
Pelajaran berharga yang sangat mahal harganya karena harus dibayar dengan kekalahan 1-2 timnas Indonesia dari China.
Namun kekalahan tersebut tidak lantas membuat timnas Indonesia putus asa.
Masih ada 6 laga tersisa yang harus dimanfaatkan Garuda untuk bangkit kembali.
Meski sama-sama meraih 3 poin namun di klasemen sementara, Indonesia berada di klasemen yang lebih baik dari China. Indonesia unggul dengan selisih gol -1, sedangkan China -9.
Namun China seolah-olah lebih merasa optimistis menatap pertandingan berikutnya, setelah mereka menang atas Indonesia di kandang sendiri dengan skor tipis 2-1.
Kemenangan 2-1 atas Indonesia membangkitkan mental mereka dari tim pecundang menjadi seperti tim yang menjadi juara.
Sebelumnya, China menjadi bulan-bulanan Jepang 0-7, lalu kalah dari Arab Saudi dengan skor 1-2, dilanjutkan dengan kekalahan lagi atas Australia dengan skor 1-3.
Sedangkan Indonesia bermain seri melawan Arab Saudi 1-1, imbang melawan Australia 0-0, dilanjutkan dengan imbang melawan Bahrain 2-2 meski seharusnya Indonesia menang kalau wasit tidak menambah waktu bonus injury time terlalu banyak dari 90+6 hingga akhirnya Bahrain menyamakan skor pada menit 99.
Menatap laga berikutnya, China tetap optimistis, dan pelatih China Branko Ivankovic pun bisa tertawa usai laga.
Melansir media China, Sohu, mereka menghitung kemungkinan lolosnya tim sepak bola nasional meningkat dari 0,1 persen menjadi 13,3%, dan mereka mengklaim akan memenangkan 2 hingga 3 pertandingan lagi dan memasuki Piala Dunia.
Pertandingan keempat Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia telah berakhir, dan klasemen grup C ini tidak diragukan lagi adalah klasemen yang paling ketat dibanding grup yang lainnya.
Di klasemen ini, kecuali Jepang yang menempati posisi teratas, selisih poin maksimal antara lima tim lainnya hanya 2 poin.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.