Percepat Proses Transaksi, Widya Wicara Tawarkan Chatbot yang Bisa Berinteraksi Layaknya Manusia
PT Widya Wicara tawarkan chatbot yang bisa berinteraksi layaknya manusia untuk mempercepat proses transaksi nasabah.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - PT Widya Informasi Nusantara (Widya Wicara) menghadirkan chatbot pintar yang bisa mempercepat proses transaksi layaknya manusia biasa.
Perusahaan lokal yang berbasis di Yogyakarta ini melihat sektor perbankan, layanan finance, dan juga perusahaan asuransi BFSI kerap mengalami proses transaksi yang panjang dan bertele-tele.
Bahkan, proses tersebut seringkali membingungkan nasabah hingga akhirnya berhenti di tengah jalan dan memilih tidak melanjutkan transaksi.
Untuk mencegah hal tersebut, perlu perubahan pada sistem transaksi yang diterapkan agar lebih ringkas, mudah, cepat, dan tidak berbelit-belit.
Direktur PT Widya Informasi Nusantara, Linawati menyampaikan, solusi yang paling tepat untuk memangkas waktu pada proses transaksi adalah menerapkan teknologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan, salah satu contoh teknologinya adalah chatbot.
Berdasarkan data dari IBM, tingkat kemampuan chatbot untuk menjawab pertanyaan berulang (repetitive question) mencapai angka 80 persen.
Chatbots Magazine juga menyebutkan bahwa penggunaan chatbot dapat memangkas biaya hingga 30 persen.
Baca juga: Dongkrak Bisnis Indonesia, Widya Wicara Hadirkan Chatbot yang Bisa Tingkatkan Customer Experience
Baca juga: WHO Hadir Sebagai Chatbot Lewat WhatsApp, Ada Menu Myth-Busters untuk Menghindari Hoaks
"Perusahaan teknologi Indonesia, PT Widya Informasi Nusantara (Widya Wicara), ingin memfasilitasi lembaga keuangan seperti perusahaan perbankan, layanan finance,dan perusahaan asuransi dalam menciptakan sistem layanan yang lebih singkat, efektif dan efisien."
"Maka dari itu, selain mengembangkan teknologi Speech to Text (STT), Text to Speech (TTS), Widya Wicara juga mengembangkan produk chatbot dengan nama Chatbot Widya Wicara," kata Linawati, dalam keterangan yang diterima Tribunnews, Selasa (23/11/2021).
Linawati menyebut, chatbot Widya Wicara merupakan chatbot pintar berbasis teknologi artificial intelligence (AI) dan dilengkapi dengan Natural Language Processing (NLP).
Menurutnya, dukungan dari kedua teknologi tersebut, membuat Chatbot Widya Wicara mampu memahami dan menganalisis input yang diberikan oleh pengguna, sehingga Chatbot akan mampu, memberikan jawaban yang relevan.
"Selain itu, teknologi-teknologi tersebut juga menjadikan Chatbot Widya Wicara dapat berinteraksi dengan pengguna secara natural layaknya manusia biasa."
"Tak hanya itu saja, Chatbot Widya Wicara juga memiliki berbagai keunggulan lain. Di antaranya mampu memberikan respon dengan cepat dan tepat, sehingga nasabah tak perlu dibuat lama menunggu," ujar Linawati.
Baca juga: Sukses Kembangkan Smart Speaker Lokal, Widya Wicara Hadirkan Chatbot untuk Dongkrak Bisnis Indonesia
Baca juga: WhatsApp Business dan Messenger API for Instagram dari 3Dolphins SRM Bisa Terintegrasi ke Chatbot
Ia menyebut, chabot juga mudah diintegrasikan dengan berbagai platform pesan instan, seperti WhatsApp, Line, maupun Telegram.
Bahkan, chatbot mampu melayani nasabah seharian penuh, menjangkau lebih banyak nasabah dengan jaringan yang luas, memberikan rekomendasi yang sesuai bagi setiap nasabah, dan masih banyak lagi keunggulan serta manfaat lainnya.
"Chatbot Widya Wicara dikembangkan untuk menambah product skill serta menunjang kebutuhan di bidang banking, financial, service, dan insurance."
"Kita juga melihat kebutuhan chatbot di market yang semakin meningkat di bidang Banking, Financial, Service, dan Insurance (BFSI)."
"Prospek teknologi chatbot akan terus meningkat, karena simplifikasi di sisi human resource, serta bisa meningkatkan efisiensi dan customer satisfaction," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Maliana)