Nokia Mulai Jual Smartphone Refurbished di Paruh Kedua 2023
Nokia telah mengumumkan rencananya mulai menjual ponsel refurbished sebagai bagian dari strategi pelestarian lingkungan mulai semester II 2023 ini.
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, HELSINKI – Produsen smartphone asal Finlandia, Nokia telah mengumumkan rencananya mulai menjual ponsel refurbished sebagai bagian dari strategi pelestarian lingkungan.
HMD Global yang menjadi pemegang lisensi merek Nokia untuk ponsel dan tablet, baru-baru ini merilis laporan terkait progres keberlanjutan perusahaan untuk tahun ini. Laporan tersebut menguraikan beberapa langkah yang telah dilakukan perusahaan untuk meningkatkan profil keberlanjutannya.
Terlepas dari kampanye penanaman pohon yang meluas, perusahaan kini menggabungkan remanufacture ponsel Nokia untuk dijual kembali. Kampanye penanaman pohon ini merupakan bagian dari kemitraan antara HMD Global dan Ekologi.
Nokia sendiri juga telah meraih beberapa penghargaan, termasuk Ecovardis Platinum Award 2023 untuk bisnis terbaik secara global dengan praktik keberlanjutan yang sangat baik.
Perusahaan berencana menjual ponsel pintar refurbished ke beberapa pasar pada paruh kedua tahun ini. Hal ini akan memungkinkan pelanggan untuk membeli ponsel Nokia bekas dengan kualitas seperti baru tetapi dengan harga lebih murah.
Selain itu, HMD juga akan mendonasikan ponsel yang dikembalikan dan diperbaharui untuk amal agar tidak terbuang sia-sia di tempat sampah.
Baca juga: Nokia Rilis Logo Baru, Pertama Kalinya Sejak 60 Tahun
Nokia mengklaim telah menyumbangkan sekitar 700 ponsel kepada orang-orang yang membutuhkan. Kemudian Perusahaan juga telah membantu mengurangi hingga 3,5 ton limbah plastik dari sungai.
Nokia juga akan terus berupaya mempertahankan kehadiran yang kuat di pasar Eropa meskipun terjadi penurunan di beberapa pasar lainnya.