Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rumah Bongkar Pasang Khas Tanjung Batu Diekspor hingga Eropa

Beberapa negara di Asia dan Eropa juga banyak yang memesan rumah bongkar pasang buatan warga Tanjung Batu Seberang itu.

Editor: Mohamad Yoenus
zoom-in Rumah Bongkar Pasang Khas Tanjung Batu Diekspor hingga Eropa
Sriwijaya Post/Bery Supriyadi
Rumah knock down atau bongkar pasang di Desa Tanjung Batu Seberang, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan. 

Laporan Wartawan Sriwijaya Post: Bery Supriyadi

TRIBUNNEWS.COM, INDRALAYA - Desa Tanjung Batu Seberang, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dikenal sebagai daerah yang banyak memproduksi rumah knock down (bongkar pasang).

Di sana, rumah kayu berbagai ukuran sengaja dibuat sedemikian rupa sehingga bisa dibongkar kembali saat ada pembeli.

Rumah-rumah tersebut dibangun di pinggir jalan lintas, sehingga siapa pun yang lewat bisa dengan jelas melihatnya.

Usaha rumah bongkar pasang yang dilakoni warga Desa Tanjung Batu Seberang secara turun-temurun itu tidak hanya diminati pembeli dari dalam negeri.

Beberapa negara di Asia dan Eropa juga banyak yang memesan rumah bongkar pasang buatan warga Tanjung Batu Seberang itu.

Rumah Bongkar Pasang
Seorang pekerja tengah menyelesaikan pembuatan rumah bongkar pasang di Desa Tanjung Batu Seberang, Tanjung Batu, OI, Sumsel. (Sriwijaya Post/Bery Supriyadi)

“Di Indonesia, biasanya pembeli datang dari Jawa Barat, Surabaya dan Bali. Kalau negara luar, ada Italia dan Spanyol,” kata H Harun Nuri SH (59), seorang pengusaha rumah bongkar pasang di Tanjung Batu Seberang.

Berita Rekomendasi

Menurut Harus, orang Italia dan Spanyol lebih tertarik memesan rumah bongkar pasang yang terbuat dari jenis kayu seru, meranti, dan jenis kayu kolim.

Soal harga, kata Harun, rumah bongkar pasang ditawarkannya kepada pemesan dengan harga bervariasi tergantung jenis bahan baku rumah yang dibuat serta bentuk dan ukurannya.

"Biasannya kita jual per meternya Rp 2 juta. Misal, rumah bongkar pasang berukuran tipe 3x8 kita jual Rp 48 juta," katanya.

Khusus pelanggan dari luar negeri, biasanya pembelian melalui konsulat masing-masing.

Pihak konsulat datang langsung ke Tanjung Batu Seberang untuk menyelesaikan transaksi jual belinya.

Sebelum rumah dikirim, pihak konsulat merekam cara membongkar dan memasang kembali rumah yang dibeli.

Selain rumah, di Tanjung Batu Seberang juga banyak warga yang menerima order pembuatan Gasebo, Pondok, dan Padepokkan.

"Bagi yang berminat silakan datang langsung ke sini," ujar Harun.

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas