Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sejak Tahun 1965 Wanita Ini Jualan Sego Cawuk Plus Pelasan Ikan Laut dan Telur Pindang

Wanita ini jualan sego cawuk plus pindang ikan dan pelas ikan laut sejak 1965.

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Sejak Tahun 1965 Wanita Ini Jualan Sego Cawuk Plus Pelasan Ikan Laut dan Telur Pindang
Kompas.com/ Ira Rachmawati
Sego Cawuk, kuliner khas Banyuwangi, Jawa Timur, yang biasanya dikonsumsi untuk sarapan. (Kompas.com/ Ira Rachmawati ) 

TRIBUNNEWS.COM - Ada yang pemandangan yang berbeda di Festival Kuliner Sego Cawuk yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur di Taman Blambangan, Sabtu (9/4/2016).

Seorang perempuan mengunakan kerudung ungu terlihat memotong cabai merah besar. Berbeda dengan meja peserta lainnya yang penuh garnish, di meja saji Samitang (79), lebih sederhana hanya ada beberapa mangkuk dan piring untuk menyajikan sego cawuk yang ia masak sendiri.

"Saya masak sendiri mulai jam 3 pagi. Lengkap mulai dari pelasan ikan laut sampai telur pindang. Ada semanggi sama sambelnya juga," tutur Samitang, Sabtu (9/4/2016).

Ia bercerita sehari-hari berjualan sego cawuk sejak tahun 1965 di rumahnya di wilayah Kelurahan Panderejo, Kecamatan Banyuwangi.


Samitang, salah satu peserta Banyuwangi Festival Kuliner Sego Cawuk 2016 yang berusia 79 tahun. (Kompas.com/ Ira Rachmawati)

Perempuan asal Bugis tersebut mengaku mendapatkan resep masakannya secara turun temurun dari keluarga suaminya yang asli Banyuwangi.

"Suami saya asli sini. Tapi saya sudah seperti orang asli Banyuwangi. Jualannya sampai sekarang cuma kalau melayani diganti sama anak saya. Sering capek," jelas perempuan yang mempunyai empat anak tersebut sambil tersenyum.

Berita Rekomendasi

Samitang mengaku sengaja ikut Festival Segi Cawuk untuk berpartisipasi dan berharap warung miliknya lebih dikenal oleh masyarakat. 

"Saya nggak hanya jual sego cawuk tapi juga nasi campur. Kalau harganya sekarang saya jual 5.000 rupiah. Dulu jualnya satu rupiah sebelum tahun 65 atau terserah berapa pun belinya," pungkas Samitang.

Sega Cawuk adalah menu sarapan masyarakat Banyuwangi yang diangkat pada Banyuwangi Festival 2016. Sebelumnya pada tahun 2015, Pemkab Banyuwangi mengangkat kuliner Sego Tempong dan tahun 2014 mengenalkan kuliner Rujak Soto di Banyuwangi Festival yang digelar sejak lima tahun terakhir.  (Ira Rachmawati/ kompas.com )

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas