Kisah Makam Ki Gede Sala, sang Pendiri Kota Solo, Kerap Didatangi Pejabat dan Para Petinggi Negeri
Setiap malam Jumat dan Selasa Kliwon, makam di Ndalem Mloyokusuman RT 001/RW 012 Baluwarti, Surakarta, itu ramai oleh keberadaan peziarah.
Editor: Malvyandie Haryadi
"Dulu pusat pemerintahan keraton di Kartasura,” kata Sari Dewi.
“Ada pemberontakan pecinan, lalu PB II hijrah ke Sala (Solo) sampai sekarang," ujarnya
Sari Dewi mengungkapkan, banyak pejabat pernah datang berzirah.
Termasuk, almarhum Soeharto (Presiden RI) semasa hidup pun pernah berziarah ke makam tokoh cikal bakal lahirnya Kota Solo itu.
Beberapa pejabat lain di negeri ini yang pernah berziarah ke makam Ki Gede Sala, antara lain, Letjen (Purn) Sarwo Edhi Wibowo, dan Komjen Pol (Purn) Nanan Soekarna.
Informasi lain, setiap memperingati hari jadi Kota Solo, Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta, pun rutin berziarah atau nyekar ke Makam Ki Gede Sala.
Setiap Februari, seluruh pejabat di lingkungan Pemkot Surakarta, termasuk wali kota dan wakil wali kota, berziarah ke sana.
Selain memanjatkan doa, para pejabat Pemkot Surakarta juga menebar bunga di sekitar makam pendiri Kota Sala.
"Setiap memperingati hari jadi Kota Solo, Pemkot selalu melakukan napak tilas ke sini," ucap Sari Dewi Susanti.
"Napak tilas sudah dilakukan sejak wali kota Solo terdahulu, mulai yang pertama hingga sekarang Solo dipimpin Pak Rudy (FX Hadi Rudyatmo, Red)," katanya. (*)
