Unik Tapi Juga Ngeri! Tiap Kulitnya Disayat Pohon Afrika Satu ini 'Berdarah' Seperti Manusia!
Kiaat, Muninga, dan Mukwa adalah tiga nama berbeda yang diberikan pada Pterocarpus Angolensis, pohon yang ditemukan di bagian selatan Afrika.
Editor: Bobby Wiratama
(TribunTravel.com/Ambar Purwaningrum)
TRIBUNNEWS.COM - Kiaat, Muninga, dan Mukwa adalah tiga nama berbeda yang diberikan pada Pterocarpus Angolensis, pohon yang ditemukan di bagian selatan Afrika.
Dilansir TribunTravel.com dari laman mindblowing-facts.org, dikenal sebagai pohon Bloodwood karena jenis cairan berwarna merah gelap yang dihasilkannya dari kayu.
![](http://tropical.theferns.info/plantimages/b/8/b84f830bf20a993a6f7124d2567eaea15fa73c49.jpg)
Saat kamu memotong batangnya, menyayat kulitnya, atau merusak cabangnya, cairan berwarna merah menetes ke tanah.
Kondisi ini mengingatkan kita pada anggota badan yang terluka saat dipotong atau disayat.
Cairan ini, yang terlihat seperti darah, warnanya lengket dan berwarna kemerahan.
Meski demikian, cairan merah ini memiliki banyak manfaat terutama bagi kesehatan.
![Pohon berdarah](http://cdn2.tstatic.net/travel/foto/bank/images/pohon-berdarah_20180319_104413.jpg)
Di beberapa daerah, cairan ini digunakan sebagai pewarna dan di antaranya, dicampur dengan lemak hewan untuk membuat kosmetik.
Ada banyak orang yang percaya bahwa cairan ini memiliki semacam sifat magis dan bisa menyembuhkan masalah yang berkaitan dengan darah.
![](http://strangesounds.org/wp-content/uploads/2015/03/bloodwood-tree-Pterocarpus-angolensis.jpg)
Beberapa penyakit yang bisa disembuh seperti nyeri, malaria, kurap, masalah perut, demam, dan masih banyak lagi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.