Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Arjuno Welirang Dibuka, Pengelola Ingatkan Pendaki Sombong yang Merasa Bangga Lewat Jalur Ilegal

Unit Pengelola Teknis Taman Hutan Raya Raden Soerjo, Jawa Timur membuka kembali jalur pendakian Gunung Arjuno Welirang mulai Sabtu (5/9/2020)

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
zoom-in Arjuno Welirang Dibuka, Pengelola Ingatkan Pendaki Sombong yang Merasa Bangga Lewat Jalur Ilegal
https://tahuraradensoerjo.or.id/
Gunung Arjuno Welirang. 

TRIBUNNEWS.COM - Unit Pengelola Teknis Taman Hutan Raya Raden Soerjo, Jawa Timur membuka kembali jalur pendakian Gunung Arjuno Welirang mulai Sabtu (5/9/2020) mendatang.

Terkait hal tersebut, Kepala UPT Tahura Raden Soerjo Dinas Perhutanan Jatim, Achmad Wahyudi, meminta para pendaki untuk menggunakan jalur atau pos resmi.

Wahyudi menyebutkan, selama ini ada banyak kasus para pendaki menggunakan jalur ilegal untuk menuju puncak gunung tertinggi kedua di Jawa Timur setelah Gunung Semeru itu.

"Mereka sangat bangga bisa mengakali petugas, nanti kalau ada apa-apa menyusahkan semua orang."

"jangan bangga 'saya bisa ngibulin petugas dan bisa jalur ini'. Jangan egois dan jangan sombong, tidak ada manusia yang sempurna."

"Jadilah pendaki yang bijak," tegas Wahyudi kepada Tribunnews, Kamis (4/9/2020).

Menurutnya, pendaki yang nekat jalur pendakian ilegal dapat berdampak buruk.

BERITA REKOMENDASI

"Pertama bisa merusak kelestarian kawasan. Kedua kita tidak bisa memantau, sehingga menyusahkan semua orang," ucapnya.

Wahyudi juga menjelaskan pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk menyabut dibukanya kembali Gunung Arjuno Welirang

Baca: Tercantum Dalam Undang-undang, Kenapa Bunga Edelweis di Gunung Tidak Boleh Dipetik?

"Kita mempersiapkan segala protokol kesehatan. Petugas pos juga akan melakukan briefing kepada pendaki untuk menjaga diri selama di atas," katanya.

Wahyudi menjelaskan, akan ada pemeriksaan suhu tubuh secara ketat.

Pengecekan akan dilakukan sebanyak tiga kali jika suhu tubuh di atas 37 derajat celcius.

"Jika masih tetap, tidak kita izinkan untuk naik," tegas Wahyudi.

Selain itu, para pendaki juga diwajibkan mengenakan masker dan membawa hand sanitizer selama pendakian.

Wahyudi menambahkan, pendaftaran pendakian dilakukan secara online dan pihaknya tidak melayani secara offline.

"Untuk kuota kawasan 500 orang," imbuhnya.

Terakhir, Wahyudi meminta para calon pendaki untuk melawati jalur yang resmi.

Menurutnya, pendaki yang nekat jalur pendakian ilegal dapat berdampak buruk.

"Pertama bisa merusak kelestarian kawasan. Kedua kita tidak bisa memantau, sehingga menyusahkan semua orang," tandasnya.

Diketahui, saat ini Gunung Arjuno Welirang memiliki 4 jalur pendakian yang resmi, yakni jalur Tretes, jalur Lawang, jalur Sumber Brantas, dan jalur Tambaksari.

Baca: Pendaki Berencana Kembali Kunjungi Pria yang Tinggal di Puncak Gunung Wilis, Ingin Beri Bantuan

Berikut Tribunnews sajikan informasi tentang ketentuan pendaftaran online pendakian Gunung Arjuno Welirang:

- Pastikan alamat email benar karena konfirmasi pendaftaran pendakian akan dikirim ke alamat email yang anda gunakan ketika mendaftar. Apabila tidak ada pesan pemberitahuan pada kotak masuk gmail harap periksa pada kotak SPAM.

- Waktu verifikasi data registrasi dilakukan pada hari Senin s/d Jumat jam 07.00 s/d 15.30 WIB.

- Waktu pelayanan perizinan pendakian pada setiap pos pendakian 07.00 - 20.00 WIB.

- Pendaftaran diberlakukan bagi calon pendaki, baik nusantara maupun mancanegara;

- Pendaftaran dilakukan secara online.

- Pendaftaran dilakukan dengan mengisi formulir yang bisa diakses dari website resmi UPT Tahura Raden Soerjo : https://sipenerang.tahuraradensoerjo.or.id dengan mengikuti alur pendaftaran.

- Pendaftaran dapat dilakukan maksimal 2 (dua) hari sebelum hari pendakian (H-2).

- Konfirmasi pendaftaran akan diterima calon pendaki melalui email.

BARANG SIAPA MELAKUKAN TINDAK PIDANA PENIPUAN/PEMALSUAN TIDAK AKAN DIBERIKAN IZIN UNTUK MENDAKI ATAU BERPARIWISATA KE WILAYAH TAHURA RADEN SOERJO (BLACK LIST)

Tarif dan Pembayaran Karcis

-  Tarif karcis masuk pendaki Wisatawan Nusantara Rp. 11.000,- / Orang / Hari (Karcis Rp. 10.000 + Asuransi Rp. 1.000).

- Tarif karcis masuk pendaki Wisatawan Mancanegara Rp. 201.000,- / Orang / Hari (Karcis Rp. 200.000 + Asuransi Rp. 1.000).

- Pembayaran dilakukan di pos masuk pendakian resmi Tahura Raden Soerjo.

Baca: Pendaki Ungkap Sosok Hamzah, Pria yang Tinggal di Puncak Gunung Wilis: Sederhana dan Senang Berbagi

Pelaksanaan Pendakian

- Bukti konfirmasi melalui email harus dicetak dan dibawa untuk menjadi alat bukti masuk ke pintu masuk pendakian pos pendakian Tretes, pos pendakian Lawang, pos pendakian Tambaksari, pos pendakian Sumber Brantas dan Gunung Pundak.

- Persyaratan memperoleh izin pendakian.

- Mematuhi dan membayar restribusi Masuk Kawasan Tahura Raden Soerjo dan Asuransi sejumlah personil sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku dan pastikan Bukti Retribusi adalah karcis resmi yang dikeluarkan oleh UPT Tahura Raden Soerjo dan karcis Asuransi oleh PT. JASARAHARJA PUTERA sesuai dengan jumlah personil serta menyimpan bukti rertibusi tersebut.

- Pada saat melakukan pendakian agar berjalan secara berkelompok, tidak memisahkan diri dari kelompok/rombongan, berjalan sesuai jalur yang sudah ditetapkan dan dilarang memotong jalur atau membuat jalur baru.

- Menjaga keselamatan kelompok dan sesama pengunjung/pendaki serta menjaga kebersihan dan keamanan kawasan .

- Turut berpatisipasi dalam upaya Pencegahan, Pengendalian dan Penangulangan Bencana Alam dan memastikan bahwa tempat yang ditinggalkan tidak terdapat api/bara api.

- Kegiatan yang bersifat massal (reboisasi, diklat, lomba, upacara, dll) atau dalam bentuk kegiatan khusus (penelitian, survei) harus melalui proses pengajuan proposal ke kantor UPT Tahura Raden Soerjo paling lambat 15 hari sebelum kegiatan dilaksanakan.

- Dalam rangka pengamanan pendakian dan perlindungan keanekaragaman hayati, beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain :

Baca syarat dan ketentuan pendakian Gunung Arjuno Welirang di link berikut ini: SOP Pendakian

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas