Menjelajahi Situs Wisata Gunung Padang, Sejarah Penemuan, Keindahan Alam & Pesona Punden Berundak
Areal situs Gunung Padang ini sekitar 3 ha, menjadikannya sebagai kompleks punden berundak terbesar di Asia Tenggara.
Editor: Dewi Agustina
Lokasi situs berbukit-bukit curam dan sulit dijangkau.
Kompleksnya memanjang, menutupi permukaan sebuah bukit yang dibatasi oleh jejeran batu andesit besar berbentuk persegi.
Situs itu dikelilingi oleh lembah-lembah yang sangat dalam.
Tempat ini sebelumnya memang telah dikeramatkan oleh warga setempat.
Penduduk menganggapnya sebagai tempat Prabu Siliwangi, raja Sunda, berusaha membangun istana dalam semalam.
Fungsi
Fungsi situs Gunungpadang diperkirakan adalah tempat pemujaan bagi masyarakat yang bermukim di sana pada sekitar 2000 tahun SM.
Hasil penelitian Rolan Mauludy dan Hokky Situngkir menunjukkan kemungkinan adanya pelibatan musik dari beberapa batu megalit yang ada.
Selain Gunungpadang, terdapat beberapa tapak lain di Cianjur yang merupakan peninggalan periode megalitikum/Zaman Batu.
Masuk 50 Besar Anugerah Desa Wisata Terbaik
Desa Wisata Situs Gunung Padang di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, masuk dalam 50 besar terbaik dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.
Salah satu keunggulan dari Gunung Padang adalah adanya situs megalitikum atau punden berundak terbesar di Asia Tenggara.
"Selamat untuk Desa Wisata Gunung Padang tembus 50 besar desa wisata terbaik (ADWI 2022) dan ini adalah situs punden berundak terbesar di Asia Tenggara yang telah ditetapkan sebagai Cagar Budaya Nasional oleh Kemendikbud pada 2014," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno saat kunjungannya ke Desa Wisata Situs Gunung Padang, Kamis (22/9/2022) dikutip dari Kompas.com.
Desa Wisata Situs Gunung Padang berada di Kp. Gunung Padang, RT 01 RW 08, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.