Di tepi danau, Anda akan melihat Gereja Good Shepherd yang indah. Sebagai alternatif, Anda dapat mendaki ke Observatorium Gunung John atau Bukit Cowans untuk melihat seluruh Cekungan Mackenzie dari atas.

Tips perjalanan: Luangkan banyak waktu dalam perjalanan Anda agar tidak terburu-buru. Pastikan Anda memiliki cukup waktu untuk menikmati setiap pemberhentian.

6. Aoraki Gunung Cook, Canterbury

Terletak di jantung Selandia Baru, Aoraki Gunung Cook berdiri sebagai puncak tertinggi dan tempat suci leluhur orang-orang Ngāi Tahu.

Dihiasi dengan puncak yang menjulang tinggi, gletser, dan salju permanen, Aoraki adalah pemandangan yang menakjubkan.

Jauh dari cahaya perkotaan, Aoraki menawarkan pengalaman pengamatan bintang yang luar biasa - Taman Nasional Aoraki Gunung Cook sendiri merupakan sebagian besar dari Cagar Alam Langit Gelap Internasional di Selandia Baru.

Tips perjalanan: Selalu ingat untuk tetap di jalur atau jalan yang telah tersedia agar Anda memiliki pengalaman yang aman dan menyenangkan ketika berkendara di Selandia Baru.

7. Ngarai Hokitika, West Coast

Bayangkan air berwarna biru toska yang cemerlang, dikelilingi oleh tebing kapur putih yang mencolok dan hutan hijau yang subur.
Ngarai Hokitika adalah salah satu lokasi paling ikonik di Pantai Barat dan terletak hanya 30 menit berkendara (33 km) ke timur dari kota Hokitika.

Lokasi yang menarik ini adalah salah satu tempat wisata yang paling mudah dijangkau berkat jalur hutan yang terbentuk dengan baik yang membawa pengunjung menyaksikan tampilan warna alam yang paling cerah. Jalur Ngarai Hokitika menyambut para penjelajah di setiap musim, baik ketika hujan maupun cerah.

Tips perjalanan: Berkendara dalam waktu yang lama bisa melelahkan. Ambil waktu untuk beristirahat dan meregangkan tubuh agar tetap segar. Ini sangat penting ketika perjalanan jarak jauh.

8. Bebatuan Panekuk Punakaiki, West Coast

Bayangkan tumpukan panekuk raksasa yang dibentuk oleh bumi selama lebih dari 30 juta tahun.

Lapisan makhluk laut dan pasir yang terkompresi menjadi batu kapur keras dan batu pasir yang lebih lunak menciptakan tebing yang menyerupai tumpukan panekuk. Pastinya lokasi ini dapat menjadi sebuah spot foto yang ikonik.