Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Sekolah Indonesia Jeddah Menanti Terobosan Diplomasi RI- Saudi
Akibat dari kurangnya kelas dan fasilitas yang ada pada SIJ maka seluruh kegiatan ektra kulikuler tidak dapat dilaksanakan secara maksimal.
Editor: Malvyandie Haryadi
Inilah salah satu sebab timpangnya hubungan antar kedua negara sehingga terkesan bahwa Saudi kerap merasa lebih tinggi dari Indonesia.
Hal ini diperburuk lagi dengan miringnya citra Indonesia di Arab Saudi yang identik dengan Pembantu Rumah Tangga meskipun Pemerintah RI masih memberlakukan moratorium tenaga kerja informal di Timur Tengah termasuk Arab Saudi.
Untuk itulah diperlukan terobosan diplomatic melalui pendidikan yaitu dengan membangun sarana pendidikan bagi para anak WNI usia sekolah yang bermukim di Arab Saudi, selain sebagai fasilitas belajar, sekolah juga dapat dijadikan symbol kemajuan Indonesia di bidang pendidikan yang dapat mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia di Arab Saudi.
Berubahnya status Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ) dari sekolah komunitas menjadi sekolah Perwakilan RI pada tahun 2015 patut mendapatkan apresiasi, diharapkan dengan status tersebut Perwakilan RI menjadi lebih leluasa mengelola sekolah.
Dengan demikian wajah sekolah adalah wajah Perwakilan RI, sekolah menjadi salah satu symbol pemerintah RI di Arab Saudi.
Secara etimologis istilah “simbol” diserap dari kata symbol dalam bahasa Inggris yang berakar pada kata symbolicum dalam bahasa Latin.
Sementara dalam bahasa Yunani kata symbolon dan symballo, yang juga menjadi akar kata symbol, memiliki beberapa makna generik, yakni “memberi kesan”, “berarti”, dan “menarik”. Dalam sejarah pemikiran, simbol memiliki dua pengertian yang sangat berbeda.
Dalam pemikiran dan praktik keagamaan, simbol lazim dianggap sebagai pancaran Realitas Transenden (pengertianahli.com). Sehingga sekolah akan memancarkan realitas tentang Indonesia.
Sebagai symbol Indonesia di Arab Saudi, nantinya sekolah ini juga dapat dijadikan sebagai pusat promosi budaya Indonesia di Arab Saudi sehingga dapat membantu menjalankan misi Perwakilan RI di bidang promosi budaya dan diplomasi publik
Permasalahannya adalah, SIJ saat ini sangat jauh dari realitas Indonesia yang indah, berbudaya, dan bangsa yang besar, bahkan sebagai anggota G-20 bersama Arab Saudi.
Sekolah Indonesia Jeddah, sejak berdirinya 52 tahun telah 4 kali melakukan pindah gedung, saat ini SIJ menempati gedung sewaan yang kondisinya kurang layak dari sisi keselamatan dan keamanan sehingga wajar saja jika tidak pernah dikunjungi oleh para Presiden RI dalam kunjungan resmi mereka ke Arab Saudi.
Ditambah lagi dengan kurangnya kelas yang ada saat ini. Gedung yang disewa SIJ hanya memiliki 23 kelas sedangkan SIJ saat ini memiliki 46 rombongan belajar untuk menampung sebanyak 1400 siswa lebih.
Para siswa belajar secara berdesak-desakan, sehingga harus disiasati dengan membaginya menjadi 3 shift pagi, siang dan sore.
Para guru pun terpaksa harus mengajar dari pagi hingga sore, mulai pukul 07 hingga 17.00.