Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Pilkada Lancar, Rakyat Dewasa Berdemokrasi, Saatnya Calon Tunjukkan Kemuliaan Hati

Perhelatan pilkada serentak 2018 di 171 daerah baru saja menyelesaikan salah satu tahapan yang paling krusial yaitu pemungutan dan penghitungan suara

zoom-in Pilkada Lancar, Rakyat Dewasa Berdemokrasi, Saatnya Calon Tunjukkan Kemuliaan Hati
Kompas.com/PRIYOMBODO
Ilustrasi 

Ditulis oleh: Fahira Idris

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perhelatan pilkada serentak 2018 di 171 daerah baru saja menyelesaikan salah satu tahapan yang paling krusial yaitu pemungutan dan penghitungan suara di TPS.

Secara umum proses ini berlangsung lancar sekaligus membuktikan rakyat Indonesia sudah matang dan dewasa dalam berdemokrasi.

Baca: Nyaris Tertangkap, Buaya di Kali Grogol Kabur Lagi akibat Lemparan Batu Warga

Ketua Komite III DPD RI, Fahira Idris mengungkapkan, kelancaran pilkada 2018 membuktikan rakyat sudah dewasa dalam berdemokrasi. Sekarang giliran para calon yang berkompetensi menujukkan kemulian hati.

Para calon dan pendukungnya yang unggul versi hitung cepat, lanjut Fahira, harus menjaga sikap karena hitung cepat bukan hasil final. Sementara calon yang persentasenya suaranya di bawah, menenangkan pendukungnya dan tetap mengawal proses pilkada hingga nanti KPU menetapkan pemenang.

Baca: Pilkada Serentak di Jabar, Pangdam III Siliwangi : Warga Datang ke TPS Dengan Happy

"Para calon yang unggul versi hitung cepat, harus terus ingatkan pendukungnya bahwa ini bukan hasil resmi. Pemenang yang menentukan adalah KPU. Calon yang persentasenya di bawah juga harus mengajak pendukungnya untuk dewasa menyikapi hasil hitung cepat. Sehingga apapun nanti yang ditetapkan KPU, termasuk jika berbeda dengan hasil hitung cepat semua pihak menerima. Pilkada bukan segalanya, keakraban kita sebagai warganegara-lah yang utama,"ujar Fahira di sela-sela memantau persiapan Asian Games di Kota Palembang (28/6/2018).

Senator atau Anggota DPD RI Provinsi DKI Jakarta ini juga mengucapkan selamat kepada pasangan calon yang unggul versi hitung cepat.

Berita Rekomendasi

"Selamat kepada Ibu Khofifah di Jatim, Pak Ganjar di Jateng, Kang Emil di Jabar, Pak Zulkieflimansyah di NTB, Pak Edy di Sumut, Kang Bima Arya di Kota Bogor, dan para calon di daerah lain yang unggul versi hitung cepat. Terus ingatkan pendukung bahwa hasil resmi adalah versi KPU. Ini penting agar jika ada hasil ada hitung cepat yang berbeda dengan hasil KPU semua pihak bisa berbesar hati, terutama di daerah di mana selisih suara antarcalon sangat tipis," pungkas Fahira.#

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas