Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Memboyong Anna De Kyiv ke Jakarta

Sebuah supermarket mini dengan bahan makanan halal menjadi pelengkap mesjid tersebut.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Memboyong Anna De Kyiv ke Jakarta
Ist/Tribunnews.com
Suasana di Ukraina. 

Henry ke I sangat menghormati istrinya Anna sehingga banyak dekritnya bertuliskan "Dengan persetujuan istri saya Anna" dan "Di hadapan Ratu Anna."

Sejarawan Prancis mencatat, tidak ditemukan adanya kasus lain dalam sejarah Prancis ketika Dekrit kerajaan memuat prasasti semacam itu.

Inilah bentuk pengawasan, tanggungjawab manajemen tempo dulu. Tradisi arif yang saat sekarang sulit kita jumpai -- karena boleh jadi rawan penyelewengan.

Perihal Monumen Anna De Kyiv - Kyiv Princess diciptakan oleh duo kreatif seniman Ukraina terkenal Konstantin Skrytutsky dan Fedir Balandin.

Patung itu dibuat pada tahun 2015 dan bertengger di pusat kota Kyiv serta di kota Lviv Square, yang merupakan gerbang barat ibukota Ukraina.

Bahan patung adalah perunggu artistik khusus, dengan berat - sekitar 50 kilogram, tinggi hingga 140 cm.

Sebelumnya pada Februari 2018, atas prakarsa KBRI Ukraina, Konstantin dan Balandin pernah memamerkan karya karya fotonya yang bertajuk "Musim Dingin dan Summer di Kiev Ukraina" di Museum Diorama Monas Jakarta Pusat.

Berita Rekomendasi

Peresmian dilakukan oleh Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno ditandai dengan pertukaran buku tentang wisata Jakarta dan buku Famous Ukraina.

Monumen Indonesia di Kyiv

Jangan berkecil hati dengan mengira hanya monumen karya seniman Ukraina yang (akan) terpasang di Jakarta.

Pertengahan 2017, saat baru saja memangku jabatan Duta Besar untuk Ukraina, Georgia dan Armenia, Yuddy langsung mewujudkan sebuah taman Indonesia di kota Kyiv.

Miniatur Indonesia terhidang di sebuah taman indah bersanding dengan ikon ikon terkemuka negara negara lainnya.

Yuddy berkisah. Konon ide membangun miniatur Indonesia sudah muncul sejak 10 tahun silam.

Namun tak kunjung terealisasi. Yuddy pun menyambangi petinggi National Botanical Garden, semacam Kebun Raya Bogor yang memang sudah menyiapkan lahan.

Halaman
1234
Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas