Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Kearifan Lokal dapat Digunakan untuk Merajut Kembali Persatuan Selain Deteksi Dini Paham Radikal
SEBAGAI NEGARA yang multikultural, Indonesia terkenal dengan kekayaan kebudayaan, bahasa, ras, dan agamanya.
Editor: Toni Bramantoro
Karena terkadang dirinya melihat tokoh-tokoh agama itu mengeluarkan pernyataan yang berkaitan dengan agama yang tentunya dapat meretakkan persatuan yang dapat dimanfaatkan untuk disusupi paham radkal terorisme oleh kelompok lain
“Disinilah yang kadang-kadang menimbulkan ketidak harmonisan di antara para pengikut. Ketika para tokoh-tokoh itu berbeda ke pemahamannya, lalu kemudian perbedaannya itu diungkapkan ke muka umum maka pengikut-pengikut yang ada di bawah akan mengikutinya meskipun yang diungkapkannya itu tidak baik bahkan cenderung radikal. Karena dengan keteladanan dari para tokoh inilah sebenarnya sebagai benteng utama dalam menagkal paham radikal,” jelasnya.