Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Mengenal Lebih Dekat Peran Laboratorium Forensik Polri di Surabaya
Untuk melaksanakan penegakan hukum secara konsekuen dan ilmiah, dukungan dan peran Laboratorium Foresik POLRI menjadi sangat penting.
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Kunjungan ke dua disambut oleh bapak AKBP Imam Mukti, Apt., M.Si yang tak lain adalah ketua subbidang Narkoba Forensik (NARKOBAFOR).
Beliau juga memberikan sedikit penjelasan lanjutan mengenai laboratorium forensik beserta kajian pemeriksaannya dan memberikan kesempatan kepada mahasiswa/i untuk menanyakan beberapa hal-hal yang masih belum jelas.
Kemudian, dilanjutkan kembali untuk melakukan kunjungan laboratorium yang belum dikunjungi pada hari sebelumnya.
APA ITU LABORATORIUM FORENSIK?
Laboratorium Forensik adalah suatu laboratorium pengujian yang membantu dalam pengungkapan suatu kasus tindak pidana.
Berdasarkan penjelasan yang telah dipaparkan, Laboratorium Forensik POLRI mempunyai tujuh wilayah layanan diantaranya Medan, Palembang, Jakarta, Semarang, Surabaya, Denpasar dan Makassar dan akan ada dua wilayah baru yaitu Papua dan Riau dengan masing-masing wilayah mempunyai area servis yang berbeda beda.
Terdapat lima bidang pemeriksaan pada setiap Laboratorium Forensik POLRI diantaranya bidang Dokumen dan Uang Palsu Forensik (DOKUPALFOR), bidang Kimia dan Biologi Forensik (KIMBIOFOR), bidang Fisika dan Komputer Forensik (FISKOMFOR), bidang Balistik dan Metalurgi Forensik (BALMETFOR) dan bidang Narkoba Forensik (NARKOBAFOR).
Laboratorium Forensik POLDA JATIM merupakan salah satu Laboratorium Forensik di Indonesia dengan area servis sebanyak 39 POLRES yang mencangkup seluruh wilayah Kalimantan dan wilayah Jawa Timur. Laboratorium Forensik Polri cabang Surabaya resmi berdiri berdasarkan surat keputusan kepala kepolisian negara No 26/LAB/1957 pada tanggal 16 April 1957 dengan sebutan initian yaitu “Laboratorium Kriminil Cabang Surabaya”.
Setelah itu, pada tahun 1998 diganti menjadi “Laboratorium Forensik POLRI Cabang Surabaya”. Laboratorium Forensik POLDA JATIM memiliki beberapa subbidang laboratorium dengan kajian pemeriksaan yang berbeda-beda meliputi:
1. Bidang Dokumen dan Uang Palsu Forensik (DOKUPALFOR)
Bidang ini diketuai oleh AKBP Ir. Didik S. Bidang pemeriksaan ini bertugas pemeriksaan teknis kriminalistik terhadap barang bukti berupa dokumen (meliputi tulisan tangan, tulisan ketik, dan tanda tangan), uang palsu (meliputi uang kertas RI, uang kertas asing, dan uang logam) dan produk cetak (meliputi cap stempel, blanko, perangko, STNK, BPKB, sertifikat)
2. Bidang Balistik dan Metalurgi Forensik (BALMETFOR)
Bidang ini diketuai oleh AKBP Lukman, S.Si., M.Si. Bidang pemeriksaan ini bertugas pemeriksaan teknis kriminalistik terhadap barang bukti berupa senjata api (seperti senjata api, peluru dan selongsong peluru), bahan peledak (meliputi bahan peledak, petasan, bom rakitan dan metalurgi (pemalsuan logam, korosi logam, kegagalan konstruksi)
3. Bidang Fisika dan Komputer Forensik (FISKOMFOR)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.