Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Pemda di Asia Pasifik Perlu Promosikan Perdamaian Demi Peradaban Dunia

Pemerintah daerah berperan penting menciptakan perdamaian kota yang jadi syarat pembangunan masa depan berkelanjutan sekaligus menyumbang perdamaian.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Pemda di Asia Pasifik Perlu Promosikan Perdamaian Demi Peradaban Dunia
ist
AM Putut Prabantoro - Taprof Bidang Ideologi Lemhannas RI (berpeci) dalam paparannya, Civilization and Peace For Our Common Home di Zhengzhou, China, Selasa (22/10/2024). 

"Dokumen perdamaian ini tidak hanya ditujukan untuk agama tertentu tetapi untuk dunia, untuk kita semua yang tinggal di rumah bersama yakni bumi," katanya. 
 

KERJASAMA ANTARNEGARA

Sekretaris Jenderal UCLG ASPAC Bernadia Irawati Tjandradewi menyakini bahwa membangun kerja sama pemerintah daerah dan pemerintah kota antarnegara bermanfaat untuk mewujudkan perdamaian dunia. 

Hal tersebut terjadi di dalam UCLG ASPA. Meski hubungan di tataran pemerintah pusat tidak berjalan harmonis, pemda atau pun pemkot dapat saling berjumpa dan bertukar pikiran.  

”Terbukti lewat diplomasi antarpemda, anggota dari Chinese Taipei dapat duduk bersama anggota dari Mainland (Republik Rakyat China), demikian juga anggota dari Korea Utara bisa duduk bersama anggota dari Korea Selatan,” tukas Bernadia.

Baca juga: Prabowo Diharapkan Lanjutkan Diplomasi Internasional Jokowi Suarakan Perdamaian dan Misi Kemanusiaan

Mengakhiri diskusi, moderator Stephany Uy Tan, yang merupakan anggota Dewan Legislatif Kota Catbalongan, Filipina menekankan pentingnya pelibatan pemerintah daerah untuk mewujudkan segala visi yang disepakati di taraf nasional, regional, hingga global. 

”Tentu akan sangat sulit mencapai tujuan dari bermacam deklarasi atau visi yang kita inginkan jika tanpa peran pemda,” tandas Uy Tan.

Pertemuan Komite Tetap Asia Tenggara UCLG ASPAC di hari Selasa (22/10/2024), merupakan salah satu sesi diskusi dari serangkaian acara dalam The Second Session of the 2024 UCLG ASPAC Executive Bureau and the 2024 Council Meetings.  

BERITA REKOMENDASI

Hadir juga dalam pertemuan Komite Tetap Asia Tenggara tersebut pejabat Pemerintah Kota Samarinda Kalimantan Timur serta Alwis Rustam, Direktur Eksekutif Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi), juga pelaku usaha asal Indonesia, di antaranya Chief Executive Officer (CEO) Pinjam Modal Herman Handoko dan Chief Operating Officer (COO) PT Bersama Untuk Nusantara, Erben Noerman. (*)

AM Putut Prabantoro (batik biru) dan Ichwan Peryana
Dua pembicara dari Indonesia dalam The Second Session of The 2024 United Cities and Local Government Asia Pacific (UCLG ASPAC) Execuvitve Bureau and The 2024 Council Meetings, Zhengzhou, China, 21 - 25 Oktober 2024. Mereka adalah AM Putut Prabantoro - Taprof Bid. Ideologi, Lemhannas RI (batik biru) dan Ichwan Peryana - Direktur Finansial Integrasi Technologi (berkacamata).

 

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas