Angin Kencang Landa Medan, Istri Menangis Lihat Nisan Suaminya Hancur
Ditemani seorang penjaga taman makam pahlawan, ia langsung mengangkat sisa bangunan makam yang masih tersisa.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribun Medan, Nikson Sihombing
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Rohani Pardede, istri pahlawan yang dimakamkan di Taman Makam Pahlawan itu, tak kuasa menahan kesedihan.
Ia melihat dengan mata kepalanya sendiri, batu nisan di makam suaminya telah hancur tertimpa tembok yang roboh, akibat terhantam pohon besar yang tumbang. Ya, Kota Medan saat itu dilanda angin kencang.
Ditemani seorang penjaga taman makam pahlawan, ia langsung mengangkat sisa bangunan makam yang masih tersisa.
"Sakit kali kurasakan, pak. Apalah ini pak? Besar kali beban yang kuhadapi, pak," kata Rohani sembari mencabuti rumput dan membersihkan nama batu nisan suaminya, Selasa (14/9/2016).
Suami Rohani Pardede adalah Kesman Saragi. Suaminya meninggal 5 Juni 2005. pangkat terakhirnya adalah Aipda dengan nomor induk polisi 56050144.
" Apapun yang terjadi terserah sama Tuhan, pak. Enggak ada aku kerjakan yang jahat, pak. Aku tetap jadi ibu yang baik pak, " katanya sembari menangis.(*)