Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kuli Bangunan Ini Menikam Perut Janda Setelah Dituntut Menikahi

Seorang kuli bangunan meradang karena dituntut menikahi janda bernama Farida (20).

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Kuli Bangunan Ini Menikam Perut Janda Setelah Dituntut Menikahi
net

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang kuli bangunan meradang karena dituntut menikahi janda bernama Farida (20).

Ia pun secara membabi buta menusuk janda itu dengan menggunakan sebilah badik di Gang Mandor RT 02 / RW 03 Kelurahan Kembangan Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat pada Sabtu (16/5/2015) sekitar pukul 22.00.

Awalnya pada malam itu kuli bangunan yang bernama Sadikin ini terlibat adu mulut dengan Farida. Mereka bertemu di Gang Mandor dan terjadi beda pendapat dari keduanya.

Sadikin pun tak dapat menahan luapan emosinya, ia mengambil badik dan menikam tepat di bagian perut janda itu. Tak hanya mengenai perut, sayatan badik tersebut juga melukai lengan korban.

Secara sadis kuli bangunan ini pun memukul leher Farida hingga tersungkur ke tanah. Warga sekitar yang melihat kejadian itu segera memberikan pertolongan terhadap perempuan ini.

Farida yang merupakan pegawai di perusahaan jamu di Cengkareng, Jakarta Barat langsung dilarikan ke Ruang Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Puri Pondok Indah, Kembangan guna mendapat pengobatan.

Namun sayangnya saat dalam pertolongan dokter di rumah sakit, nyawa korban tak dapat diselamatkan. Selanjutnya jenazahnya dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Salemba, Jakarta Pusat untuk diotopsi.

BERITA TERKAIT

"Pelaku dikepung warga setempat, dia (Sadikin) berusaha melarikan diri usai melakukan aksi kejinya itu," ujar Kanit Reskrim Polsek Kembangan, AKP Andika Urrusyudin kepada Warta Kota pada Minggu (17/5/2015) pagi.

Andika menjelaskan tersangka yang mau diamuk massa ini segera diamankan oleh polisi. Pihaknya pun masih mendalami motif kasus penganiyaan yang berujung pada tewasnya janda Farida itu.

"Kemungkinan perempuan ini sedang hamil, kami masih menunggu hasil keterangan dari dokter forensik," ucapnya. (Wartakotalive.com/Andika Panduwinata)

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas