Laporan Wartawan Tribunnews.com, Syahrizal Sidik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan Kamis (12/4/2018) diprediksi akan kembali melanjutkan penguatan.
Kembali bertahannya aksi beli dan sentimen positif bisa mengerek laju IHSG.
Analis Senior Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada mengatakan, bursa saham global bergerak positif merespons pidato Presiden Xi Jinping yang akan membuat ekonomi Tiongkok lebih terbuka.
Dari dalam negeri, kata Reza sentimen positif didorong resminya pembentukan holding migas dan rilis ADB terkait perkiraan ekonomi Indonesia yang bertumbuh 5,3 persen serta sentimen positif lainnya direspon positif pelaku pasar.
Baca: Orang Tua Zumi Zola Kosongkan Rumah di Jakarta Selatan Sejak Seminggu Lalu
"Diperkirakan IHSG akan berada di kisaran support 6319-6325 dan resisten 6385-6407," ungkap Reza dalam risetnya.
Sekadar catatan, sepanjang perdagangan kemarin, investor asing mencatatkan aksi jual bersih Rp 120,83 miliar dari sebelumnya aksi beli bersih Rp 10,11 miliar.
Kenaikan IHSG sebesar 35,11 poin atau 0,56 persen berada di bawah penguatan sebelumnya yang naik 79,69 poin atau 1,28 persen.
"Tetap waspadai terhadap sentimen-sentimen yang dapat menahan kenaikan IHSG," katanya.