News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mengenal Telur Infertil dan Bahayanya Jika Dikonsumsi serta Cara Bedakan dengan Telur Biasa

Penulis: Sri Juliati
Editor: bunga pradipta p
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Apa Itu Telur Infertil? Ini Ciri-ciri, Bahaya Bila Mengonsumsi, dan Cara Bedakan dengan Telur Biasa

Pada telur HE pada umumnya, biasanya akan tampak bintik hitam atau merah saat diteropong dengan menggunakan senter.

Harga yang lebih murah juga bisa ciri yang membedakan telur infertil dengan telur ayam ras.

Biasanya, telur infertil dijual dengan harga yang jauh lebih murah, yaitu sekitar Rp 7 ribu hingga Rp 10 ribu per kg.

Bahkan ada penjual yang secara terang-terangan menyebut telur infertil dijual dengan harga Rp 200 saja per butir.

"Yang minat telur infertil mangga, harga 200/butir lokasi Purwakarta," tulis warganet di grup Komunitas Peternak Ayam Petelur.

Padahal, harga telur ayam ras per kg mencapai di atas Rp 20 ribu.

Telur infertil juga lebih mudah membusuk hanya dalam waktu seminggu.

Sebab, telur infertil biasanya sudah beberapa hari tersimpan di tempat penyimpanan maupun mesin tetas perusahaan.

Karena alasan itulah kenapa telur infertil dijual dengan harga yang jauh lebih miring.

Hal senada juga disampaikan Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian (Kementan), I Ketut Diarmita.

Ia menjelaskan, telur infertil lebih cepat membusuk karena berasal dari ayam betina yang sudah dibuahi pejantan.

Telur yang cepat membusuk, membuat telur HE tak bisa diperdagangkan di pasar.

Sebab distribusi telur yang bisa sampai berhari-hari hingga ke tangan konsumen.

Ciri lain agar bisa membedakan telur infertil dengan telur yang biasa dikonsumsi, ada pada cangkangnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini