“Inilah sebabnya mengapa Indonesia memimpin dalam mengembangkan ASEAN Outlook di Indo-Pasifik. Untuk mempromosikan dialog daripada persaingan dan kolaborasi daripada kompetisi,” ujarnya.
Baca juga: Menlu Retno Paparkan Rangkaian Kegiatan Presiden Jokowi di KTT G20 Roma
Pada poin ketiga, Menlu RI menawarkan komitmen kerja sama untuk menuju pemulihan ekonomi pasca pandemi.
Retno mengatakan Pacific Exposition 2021 merupakan tekad Indonesia sebagai salah satu upaya untuk pemulihan ekonomi.
Selain perdagangan dan investasi, Pasifik menurutnya juga harus memperkuat kerja sama pada infrastruktur kesehatan, pariwisata pasca pandemi, ekonomi digital, dan ekonomi hijau dan biru.
Forum Negara Kepulauan dan Kepulauan (AIS) adalah salah satu platform yang akan digunakan untuk mendorong kerja sama dalam isu-isu yang berkaitan tersebut.
Retno berujar melalui AIS Forum, Indonesia terus mengadvokasi kerjasama di bidang-bidang strategis seperti perubahan iklim dan perikanan.
Baca juga: Dubes Tantowi Harap Pacific Exposition 2021 Majukan Perekonomian Masyarakat Kawasan Pasifik
“Tahun depan saat Indonesia memegang Kepresidenan G20, kami akan memberikan perhatian khusus kepada negara-negara pulau kecil dan memastikan suara mereka didengar dalam upaya kami untuk Pulih Bersama, Pulih Lebih Kuat,” ujar Menlu.
Pacific Exposition 2021 Resmi Dibuka Menlu Retno Marsudi
Pacific Exposition 2021 telah dibuka secara resmi oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia, Retno LP Marsudi secara virtual pada Rabu (27/10/2021).
Acara pembukaan secara virtual pagi ini waktu Indonesia atau sore waktu Pasifik diikuti oleh Ketua Delegasi 17 negara Pasifik, perwakilan peserta eksibisi, pejabat pemerintah, anggota parlemen dan media.
Menlu Retno dalam pidatonya menegaskan pentingnya Pasifik bagi Indonesia, setelah kesuksesan Pacific Exposition yang pertama.
“Dua tahun lalu, kami, negara-negara Pasifik, berkumpul di Auckland, Selandia Baru untuk Pameran Pasifik yang pertama. Acara ini sukses besar yang terbesar dan terlengkap dari jenisnya di Pasifik. Ini memamerkan 'potensi sejati negara-negara Pasifik dan memperkuat rasa kebersamaan kita,” kata Menlu RI.
Baca juga: Melalui Pacific Exposition 2021, Tantowi Yahya Ingin Tekan Kesenjangan Perdagangan Indonesia-Pasifik
Menlu menyatakan Pacific Exposition mencerminkan komitmen negara-negara Pasifik untuk menempa era baru kemitraan Pasifik.
Kemitraan yang dibangun atas dasar saling menghormati, identitas bersama, dan visi bersama.